Jakarta (Antaranews Babel) - Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI Gig JM Sipulta menyebutkan, ada lima calon Kepala Staf TNI AL (KSAL) baru, yang salah satunya akan dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu.
"Mereka semuanya adalah perwira tinggi berbintang tiga," kata Kadispenal di Jakarta, Rabu.
Calon pengganti Ade Supandi itu, yakni Wakil KSAL Laksamana Madya TNI Achmad Taufiqoerrochman, Kepala Staf Umum TNI Laksamana Madya TNI Didit Herdiawan Ashaf, Kepala Badan Keamanan Laut Laksamana Madya TNI Arie Soedewo, Komandan Sekolah Staf dan Komando TNI Letnan jenderal TNI (Mar) RM Trusono, dan Komandan Jenderal Akademi TNI Laksamana Madya TNI Siwi Sukma Adji. Berikut profil singkatnya:
Wakil Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana Muda TNI Achmad Taufiqoerrochman lahir di Sukabumi, Jawa Barat pada 18 Oktober 1961.
Perwira tinggi lulusan Akademi Angkatan Laut tahun 1985 ini pernah menjabat sebagai Komandan Gugus Tempur Laut Komando Armada RI Kawasan Barat (Danguspurlaarmabar) sebelum menjadi Wakasal.
Taufiq pernah memimpin operasi pembebasan sandera kapal MV Sinar Kudus, yang dibajak oleh perompak di Somali.
Berbagai jabatan strategis pernah yang pernah disandangnya, antara lain Komandan Kolat Koarmatim tahun 2010, Komandan Gugus Tempur Laut Koarmabar tahun 2011, Wakil Gubernur AAL dan Kepala Staf Komando Armada RI Kawasan Barat tahun 2013, Gubernur AAL dan Koorsahli Kasal tahun 2014, Pangarmabar tahun 2015 dan Asisten Perencanaan Kasal pada tahun 2016.
Kedua, Kepala Staf Umum TNI Laksamana Madya TNI Didit Herdiawan Ashaf yang lahir di Surabaya, 13 September 1961. Lulusan Akademi Angkatan Laut angkatan tahun 1984 ini sempat menjabat sebagai Wagub Lemhannas RI (2015). Dia juga pernah menjabat sebagai Wakil Kepala Staf Angkatan Laut pada 2014-2105.
Mantan ajudan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu juga memiliki riwayat memegang sejumlah jabatan penting. Di antaranya adalah Komandan Gugus Tempur Laut Wilayah Barat tahun 2009, Kepala Staf Komando Armada RI Kawasan Barat tahun 2010, Panglima Komando Lintas Laut Militer tahun 2010, Panglima Komando Armada RI Kawasan Barat tahun 2011, Asisten Operasi Kasal tahun 2012-2014.
Ketiga, Kepala Badan Keamanan Laut (Kabakamla) Laksamana Madya TNI Arie Soedewo yang lahir di Banjar pada 1 Mei 1960 ini merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut tahun 1983. Pemegang gelar magister Ilmu Hukum dari Universitas Brawijaya itu merupakan mantan Asop Kasal sebelum menjabat Kabakamla.
Riwayat jabatan Arie antara lain Koorsahli Kasal tahun 2015, Tenaga Ahli Pengkaji bidang Wasantara Lemhannas tahun 2014, Komandan Lantamal VI/Makassar tahun 2013, Komandan Gugus Tempur Laut Komando Armada Timur tahun 2012, Wakil Asisten Operasi Kasal tahun 2011 dan Komandan Gugus Keamanan Laut Komando Armada Timur tahun 2010.
Keempat, Komandan Sekolah Staf dan Komando TNI Letnan jenderal TNI (Mar) R M Trusono yang lahir di Yogyakarta, 29 Oktober 1960 merupakan lulusan Secatam Wamil TNI-AL tahun 1979. Sebelum menjabat sebagai Komandan Sekolah Staf dan Komando TNI, Trusono merupakan Komandan Korps Marinir.
Jabatan yang pernah diemban Trusono lain adalah Danlantamal III/Jakarta dari 2015-2016, Danpasmar 2 tahun 2015, Wagub AAL tahun 2014, Seklem AAL tahun 2013, Sahli Bidang Binpotnaskuatmar tahun 2011 dan Asisten Intelijen Dankormar tahun 2007.
Kelima, Komandan Jenderal Akademi TNI Laksamana Madya TNI Siwi Sukma Adji yang lahir di Cimahi Jawa Barat pada 14 Mei 1962 merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut tahun 1985. Sebelum menjabat sebagai Komandan Jenderal Akademi TNI, Siwi merupakan Asisten Perencanaan Umum Panglima TNI.
Jabatan lain yang pernah diemban oleh Siswi adalah Pangkoarmabar, TA. Pengkaji Bid. SKA Lemhannas, Kasarmatim, Waasrena Kasal, Komandan Guskamlatim dan Asops Pangarmabar.
Dari sederetan lima Pati TNI AL itu, kemungkinan besar calon KSAL adalah Laksamana Madya TNI Siwi Sukma Adji yang merupakan lulusan Akmil 1985.
Meskipun, lulusan Akmilnya sama dengan Wakasal Laksamana Madya TNI Achmad Taufiqoerrochman, tetapi dari segi usia Siwi lebih muda dari Taufiq, yakni berusia 55 tahun.
Kadispenal pun tidak menampik dari lima calon KSAL itu, Laksamana Madya TNI Siwi Sukma Adji yang akan menjadi pengganti Ade Supandi yang akan pensiun pada 1 Juni 2018.
"Saya yakin teman-teman wartawan sudah tahu bahwa ada salah satu calon yang menjadi KSAL. Saya tidak mau menyebutkan namanya. Surat dari Kementerian Sekretariat Negara kan sudah beredar," katanya.
Berdasarkan Surat Kementerian Sekretariat Negara yang beredar dan ditandatangani oleh Sesmil Presiden Marsda TNI Trisno Hendradi, pelantikan KSAL yang baru akan dilaksanakan pada Rabu ini pukul 11.00 WIB di Istana Negara. Surat itu ditujukan kepada Laksamana Madya TNI Siwi Sukma Adji perihal Pemberitahuan Pelantikan dan Pengambilan Sumpah.
Pergantian KSAL itu berdasarkan Keputusan Presiden No 43/TNI/2018 tertanggal 22 Mei 2018 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Jabatan KSAL.
Berita Terkait
Perselisihan anggota TNI dan oknum Brimob berakhir damai
15 April 2024 02:24
KSAL harap TNI semakin jaya di bawah kepemimpinan Jenderal Andika Perkasa
17 November 2021 18:40
Presiden Jokowi lantik Laksamana TNI Yudo Margono sebagai KSAL
20 Mei 2020 10:13
KSAL luncurkan "Garuda Di Lautku" program Lantamal VI
18 Januari 2020 10:44
KSAL tekankan Prajurit Koarmada harus siap hadapi perkembangan strategis global
5 Desember 2019 21:57
KSAL resmi jadi warga kehormatan Korps Marinir
15 November 2018 19:00
KSAL dikukuhkan sebagai warga kehormatan Pomal
12 Juli 2018 16:19
Panglima TNI pimpin sertijab KSAL
28 Mei 2018 09:39