Yerusalem (Antaranews Babel) - Hamas selama semalam menembakkan belasan proyektil ke Israel menurut militer Israel pada Rabu (27/6).
Proyektil-proyektil yang menurut media Israel mencakup roket itu tidak sampai menimbulkan korban jiwa atau kerusakan.Tiga di antaranya dihancurkan di udara oleh sistem pertahanan udara Iron Dome Israel, kata seorang juru bicara angkatan darat Israel kepada AFP.
Hamas mengatakan sayap militernya menembakkan proyektil sebagai balasan terhadap tembakan Israel terhadap warga sipil Palestina, yang menyebabkan sedikitnya 134 warga Gaza tewas sejak protes di sepanjang perbatasan dimulai pada 30 Maret. Tidak ada korban jiwa yang jatuh dari pihak Israel.
"Eskalasi pendudukan tersebut dan serangan mereka terhadap demonstran Palestina yang damai dan pejuang Palestina memicu (sebuah) respons segera," kata juru bicara Hamas Fawzi Barhoum.
"Setiap langkah bodoh yang diambil pendudukan Israel terhadap warga Palestina membuktikan kegagalan kebijakan Israel dan kesalahan perhitungan dalam rencana Israel," kata Barhoum dalam sebuah pernyataan berbahasa Inggris.
Pada akhir Selasa, satu serangan udara dan tembakan tank Israel menyasar satu kendaraan milik satu pejabat Hamas "yang sangat terlibat" dalam peluncuran layang-layang dan balon-balon dengan alat pembakar di atas perbatasan menurut militer Israel.
Dua pos pengamatan hamas di bagian utara Gaza juga terhantam menurut militer. Tidak ada laporan mengenai korban dari pihak Palestina terkait serangan itu.
Berita Terkait
Trump kecam Ukraina karena serang Rusia dengan rudal jarak jauh AS
13 Desember 2024 12:13
RI desak Israel patuhi gencatan senjata di Gaza, cabut larangan UNRWA
12 Desember 2024 10:59
Negara-negara Eropa hentikan proses suaka untuk warga Suriah
12 Desember 2024 10:06
Lebih dari 50.000 warga Suriah selamatkan diri ke Lebanon
11 Desember 2024 09:56
PBB sebut lebih dari 4.000 anak Gaza dirawat setiap bulan sejak Juli
11 Desember 2024 08:38
PBB: 16 juta orang di Suriah butuhkan bantuan
10 Desember 2024 15:56