Pangkalpinang (Antara Babel) - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bangka Belitung (Babel) mencatat pada Januari 2014 jumlah penumpang angkutan udara yang berangkat mencapai 82,6 ribu orang atau turun 8,9 persen dibanding Desember 2013 yang 90,6 ribu orang.
"Penurunan jumlah penumpang angkutan udara ini karena perubahan masa liburan pada Desember dan belum berjalannya kegiatan atau program-progam wisata pada awal tahun ini," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Babel, Herum Fajarwati di Pangkalpinang, Kamis.
Ia menjelaskan, penurunan penumpang yang berangkat terjadi di dua bandara yaitu di Bandara di Depati Amir Pangkalpinang turun 7,3 persen dan Bandara H As Hanandjoeddin turun 12,4 persen dari 27,8 ribu orang menjadi 24,4 ribu orang.
"Penurunan angkutan udara tidak terlalu tinggi karena penumpang kapal laut beralih menggunakan angkutan udara seiring kondisi cuaca di perairan yang memburuk yang ditandai gelombang tinggi dan angin kencang," ujarnya.
Sementara itu, kata dia, jumlah penumpang yang datang menggunakan angkutan udara ke Bangka Belitung pada Januari mencapai 89,3 ribu orang atau naik 7,7 persen dibanding bulan sebelumnya 82,3 ribu orang.
"Kenaikan terbesar terjadi di Bandara H As Hanandjoeddin yang naik 10,1 persen menjadi 24,3 ribu orang dan penumpang di Depati Amir juga naik sebesar 6,9 persen atau menjadi 65,0 ribu orang," ujarnya.
Menurut dia, kenaikan jumlah penumpang angkutan udara karena minat wisatawan berkunjung ke Bangka Belitung cukup tinggi, karena panorama alam di daerah kepulauan tersebut yang indah dan eskotik untuk dinikmati wisatawan.
"Kunjungan wisatawan yang cukup tinggi ini, tidak terlepas dari upaya pemerintah dalam mempromosikan pariwisata ke tingkat nasional dan internasional," ujarnya.