Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Badan Pusat Statistik Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat gabungan dua kota di provinsi ini yakni Kota Pangkalpinang dan Tanjungpandan mengalami inflasi sebesar 1,04 persen dengan IHK 143,74 pada Januari 2019.
Kepala BPS Provinsi Kepulauan Babel Darwis Sitorus di Pangkalpinang, Jumat, mengatakan bahwa inflasi itu terjadi karena naiknya harga kelompok pengeluaran masyarakat di daerah itu.
"Kota Pangkalpinang mengalami inflasi 0,93 persen dengan indeks harga konsumen 142,99," katanya.
Demikian juga Kota Tanjungpandan pada Januari 2019 mengalami inflasi sebesar 1,23 persen dengan indeks harga konsumen 145,12.
Ia mengatakan inflasi di Kota Tanjung Pandan karena kenaikan harga yang ditunjukkan naiknya tiga indeks kelompok pengeluaran yaitu kelompok bahan makanan sebesar 4,51 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,09 persen serta kelompok kesehatan 0,21 persen.
Sementara itu, kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan mengalami deflasi sebesar 0,29 persen. Sedangkan kelompok makanan jadi, minuman, rokok,dan tembakau, kelompok sandang, dan kelompok pendidikan rekreasi dan olahraga relatif stabil.
"Tingkat inflasi tahun kalender Januari 2019 sebesar 1,23 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Januari 2019 terhadap Januari 2018) sebesar 3,53 persen," ujarnya.
Menurut dia inflasi di Kota Pangkalpinang terjadi karena adanya kenaikan harga semua indeks kelompok pengeluaran, yaitu kelompok bahan makanan 2,35 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau 1,11 persen, perumahan, air, listrik, dan bahan bakar sebesar 0,05 persen, sandang 0,41 persen.
Selanjutnya kelompok kesehatan inflasi sebesar 0,45 persen, pendidikan rekreasi, dan olahraga sebesar 0,09 persen serta kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan 0,18 persen.
"Tingkat inflasi tahun kalender Januari 2019 sebesar 0,93 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Januari 2019 terhadap Januari 2018) sebesar 3,10 persen," katanya.
Ia menambahkan komponen inti pada Januari 2019 mengalami inflasi 0,58 persen. Inflasi komponen bergejolak 2,41 persen, sedangkan komponen diatur pemerintah inflasi 0,33 persen.