Koba (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Putera Sampoerna Foundation tentang program percepatan pembangunan dunia pendidikan di daerah setempat.
Kepala Bagian Humas dan Protokoler Pemkab Bangka Tengah Mashuri dalam siaran persnya, Minggu, mengatakan penandatanganan nota kesepahaman itu langsung dilakukan Bupati Bangka Tengah Erzaldi Rosman di Kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada Kamis (22/5) lalu.
"Penandatanganan itu disaksikan langsung Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Pendidikan Musliar Kasim," ujarnya.
Ia menjelaskan, selain Kabupaten Bangka Tengah ada 12 daerah yang juga menjalin kerja sama dengan Sampoerna sebagai bentuk komitmen mereka memajukan dunia pendidikan.
"Tujuan dari kerja sama ini, sesuai dengan harapan Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, untuk meningkatkan ketersediaan, memperluas keterjangkauan, meningkatkan kualitas, mewujudkan kesetaraan dan menjamin kepastian memperoleh layanan pendidikan di Indonesia," ujarnya.
Hasil yang diharapkan dari penandatanganan kesepakatan ini menurut dia agar dapat menghasilkan insan Indonesia yang produktif, inovatif, kreatif, afektif melalui peningkatan sikap, keterampilan dan pengetahuan yang terintegrasi.
"Program ini merupakan pembinaan Sekolah Dasar dengan tujuan utamanya meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah dari yang kurang baik menjadi setara dengan sekolah-sekolah unggulan," ujarnya.
Ia mengatakan, bupati optimistis kerja sama ini berdampak terhadap kemajuan dunia pendidikan karena di dalam program ini menyetarakan pendidikan di daerah dengan pendidikan di
sekolah-sekolah unggulan yang ada di kota-kota besar.
"Saya meyakini program ini akan membuat anak-anak kita seperti di daerah ini dapat berkembang lebih cepat," ujarnya.
Melalui kerjasama ini, Erzaldi berharap angka putus sekolah di Kabupaten Bangka Tengah dapat ditekan.