Magelang (Antara Babel) - Menteri BUMN Rini Soemarno menginstruksikan PT
Angkasa Pura 1 dan PT Angkasa Pura 2 untuk mengembangkan pelayanan
bandara Lombok dan Kualanamu dengan menggandeng mitra yang berpengalaman
mengelola bandara berskala internasional.
"Pengembangan pelayanan di kedua bandara berskala internasional itu
harus diperbaiki agar dapat meningkatkan kapasitas jumlah penumpang
bandara itu," kata Rini, usai mendampingi Presiden Joko Widodo saat
meninjau Balkondes Tuksongo Telkom di Kecamatan Borobudur, Kabupaten
Magelang, Senin.
Menurut Rini, pembahasan pencarian mitra untuk mengembangkan potensi Bandara Lombok dan Kualanamu sedang dilakukan.
"Tujuannya bukan hanya untuk investasi pengembangannya, tapi bagaimana kita bisa melipatgandakan jumlah penumpang," ujarnya.
Ia menambahkan, kedua pengelola bandara tersebut harus mampu menarik
lebih banyak airlines agar mau mendarat di Bandara Lombok dan Bandara
Kualanamu.
Namun, kata Rini, sejalan dengan pencarian mitra pengembangan
bandara, AP 1 dan AP 2 juga harus melakukan penyesuaian dengan
peraturan-peraturan Kementerian Perhubungan terkait pengelolaan bandara.
"Dalam pencarian mitra intinya, harus melibatkan swasta yang
memiliki kemampuan pendanaan, termasuk yang memiliki jaringan langsung
dengan maskapai penerbangan asing yang bersedia mendarat di bandara
Lombok dan Kualanamu," ujar Rini.
Menteri BUMN Minta Kapasitas Bandara Lombok-Kualanamu Ditingkatkan
Senin, 18 September 2017 23:34 WIB