Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Abdul Fatah bersama Kapolda Bangka Belitung Brigjen Polisi Istiono melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke pasar tradisional, guna memastikan stabilitas stok dan harga sembako selama puasa Ramadhan 1440 Hijriyah di daerah itu.

"Sidak ini kita gelar dalam rangka pengendalian stabilitas harga dan pasokan bahan pangan selama Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1440 H," kata Abdul Fatah di Pangkalpinang, Senin.

Wagub, Kapolda bersama Tim Satgas Pangan Provinsi Kepulauan Babel langsung memantau harga beras, minyak goreng, gula, bawang, sayur hingga daging ayam dan daging sapi, di Pasar Pagi dan Pembangunan Pangkalpinang.

"Kita sudah melakukan pengawas di minggu lalu, dan sekarang juga kita lakukan. Harga masih terlihat stabil dengan harga eceran tertinggi (HET)," ujarnya.

Menurut dia masih adanya kekurangan pasokan bawang putih dan harganya yang tinggi, Pemprov Babel melalui distributor bawang akan melakukan pengiriman bawang putih dari luar daerah agar kebutuhan bawang putih terpenuhi dan harga tidak terlalu tinggi.

Oleh karena itu, diimbau para pedagang dan pelaku usaha untuk tetap menjaga stabilitas harga bahan pokok agar tidak menimbulkan keresahan di masyarakat. Dan untuk kebutuhan daging sapi, masyarakat dapat membeli daging beku yang ada di pasaran.

"Kita harap pasokan bahan pangan dan kebutuhan pokok dapat terpenuhi dan harga tetap stabil," ujarnya.

Kapolda Provinsi Kepulauan Babel, Brigjen Polisi Istiono menegaskan akan menindak pedagang dan distributor nakal yang akan mengakibatkan lonjakan harga dan kelangkaan yang memberatkan ekonomi masyarakat kurang mampu.

"Kami mengimbau distributor dan pedagang tidak melakukan penimbunan, menaikkan harga tinggi yang akan merugikan dan meresahkan masyarakat dalam menunaikan ibadah puasa," katanya. 

Pewarta: Aprionis

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019