Wakil Ketua DPRD Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Hendra Pramono meminta Pemerintah setempat menghentikan sementara waktu kegiatan pasar seiring meningkatnya kasus terkonfirmasi positif COVID-19 mencapai 110 orang di daerah itu .

"Seharusnya ditutup karena kerumunan atau keramaian berpotensi menjadi tempat penyebaran COVID-19," katanya di Tanjung Pandan, Senin.

Menurut dia, selain menutup sementara waktu kegiatan pasar malam dirinya juga berharap Pemerintah Daerah setempat dapat menutup sementara waktu Tempat Hiburan Malam (THM).

Baca juga: Kesadaran masyarakat menggunakan masker menurun

Ia menambahkan, hal ini dilakukan semata-semata untuk mencegah dan memutus mata rantai penyebaran virus corona baru atau COVID-19 yang dalam kurun waktu sepekan meningkat signifikan.

"Jadi kami minta Pemkab bisa mengambil langkah menutup sementara waktu dan nanti dibuka kembali dengan mempertimbangkan kondisi yang ada" ujarnya.

Baca juga: DPRD Belitung gelar paripurna pengesahan APBD 2021 secara daring

Hendra menambahkan, selain membatasi dan menghentikan aktivitas yang mengundang kerumunan dan orang banyak dirinya juga berharap agar Satgas COVID-19 dapat mengoptimalkan penelusuran riwayat kontak pasien positif COVID-19.

Dalam hal ini, lanjut Hendra, Pemerintah Daerah juga diminta untuk tegas menindak pelanggar protokol kesehatan seperti tidak memakai masker serta kerumunan-kerumunan yang masih banyak terjadi.

"Jadi protokol kesehatan harus benar-benar dijalankan seharusnya operasi disiplin prokes dari Satpol PP harus digalakkan yang tidak pakai makser diimbau pakai masker dan protokol kesehatan lainnya," kata Hendra.

Ia berharap, Pemerintah Daerah lebih mengutamakan langkah untuk menekan peningkatan jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 selain melakukan upaya pemulihan ekonomi masyarakat.

"Untuk pelaksanaan kegiatan dan keramaian harus dipertimbangkan kembali dampak positif negatifnya harus dikaji kita juga harus mempertimbangkan agar jumlah kasus positif COVID-19 tidak meledak karena saat ini pusat isolasi SKB sudah penuh," ujarnya.

Pewarta: Apriliansyah

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020