Pemerintah Kota Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung segera melakukan vaksinasi COVID-19 kepada para guru dan tenaga pendidikan guna mendukung rencana pelaksanaan kegiatan belajar mengajar tatap muka di seluruh sekolah.

"Pendataan kepada para guru dan tenaga pendidikan sudah dilakukan, sosialisasi juga sudah dilakukan dan kemungkinan dalam waktu dekat ini kita laksanakan vaksinasi," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang Eddy Supriadi di Pangkalpinang, Rabu.

Menurut dia, tahap pertama vaksinasi dilakukan untuk guru dan tenaga pendidik di sekolah negeri mulai jenjang TK/PAUD, SD dan SMP, kemudian dilanjutkan bagi sekolah-sekolah swasta.

"Kalau semua sudah tuntas, belajar tatap muka di sekolah untuk tahun ajaran 2021/2022 bisa dilaksanakan di seluruh sekolah, namun masih tetap menggunakan protokol kesehatan," katanya.

Untuk belajar tatap muka di sekolah, pihaknya sudah memberi izin kepada beberapa sekolah untuk simulasi pada pertengahan Februari, dengan syarat menjalankan protokol kesehatan, mendapatkan persetujuan orang tua dan jumlah siswa sekitar 30 hingga 50 persen per kelas.

"Pihak pengelola sekolah mengajukan ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, kemudian dilakukan verifikasi persyaratan tersebut," katanya.

Menurutnya kegiatan belajar mengajar tatap muka perlu dilakukan untuk memperkuat pembangunan karakter dan mengatasi dampak psikososial siswa yang sudah lama menjalankan pembelajaran secara daring.

"Ini ikhtiar kita karena sudah satu tahun lebih, ada yang bilang anak-anak sudah rabun karena daring terus. Bertingkah agak individualis, psikososial juga tidak terlalu baik karena di rumah terus, psikis juga sama," ujarnya.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021