Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyalurkan bantuan uang tunai kepada 98 orang marbut masjid dan 1.200 fakir miskin di daerah itu dalam rangka bulan suci Ramadhan 1442 Hijriah.
"Bantuan berupa uang tunai dengan jumlah sebesar Rp600 ribu per orang," kata Wakil Ketua II Bidang Pendistribusian Baznas Belitung, Hariadi di Tanjung Pandan, Jumat.
Menurut dia, selain menyalurkan bantuan uang tunai kepada fakir miskin dan marbut masjid, Baznas Belitung juga menyalurkan bantuan kepada sebanyak 100 orang guru mengaji di daerah itu.
"Guru mengaji di rumah-rumah atau guru mengaji tradisional bantuan yang mereka terima masing-masing adalah sebesar Rp725 ribu per orang," ujarnya.
Hariadi menambahkan, Baznas Belitung juga sedang melakukan pendataan terhadap sejumlah guru Madrasah Diniyah serta para mualaf di wilayah itu yang nantinya akan menjadi penerima bantuan.
"Kami sedang mendatanya dulu kalau sekarang ini untuk mualaf yang kami bina jumlahnya sebanyak 11 orang dan guru Madrasah Diniyah ada sekitar 79 orang," katanya.
Ia berharap, bantuan tersebut dapat meringankan beban dan membantu kebutuhan ekonomi terutama ditengah situasi pandemi virus corona baru atau COVID-19.
"Kami tidak lupa juga mengucapkan terimakasih kepada para muzaki atau orang-orang yang berzakat di Baznas Kabupaten Belitung agar dimudahkan urusan mereka di dunia dan akhirat," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Bantuan berupa uang tunai dengan jumlah sebesar Rp600 ribu per orang," kata Wakil Ketua II Bidang Pendistribusian Baznas Belitung, Hariadi di Tanjung Pandan, Jumat.
Menurut dia, selain menyalurkan bantuan uang tunai kepada fakir miskin dan marbut masjid, Baznas Belitung juga menyalurkan bantuan kepada sebanyak 100 orang guru mengaji di daerah itu.
"Guru mengaji di rumah-rumah atau guru mengaji tradisional bantuan yang mereka terima masing-masing adalah sebesar Rp725 ribu per orang," ujarnya.
Hariadi menambahkan, Baznas Belitung juga sedang melakukan pendataan terhadap sejumlah guru Madrasah Diniyah serta para mualaf di wilayah itu yang nantinya akan menjadi penerima bantuan.
"Kami sedang mendatanya dulu kalau sekarang ini untuk mualaf yang kami bina jumlahnya sebanyak 11 orang dan guru Madrasah Diniyah ada sekitar 79 orang," katanya.
Ia berharap, bantuan tersebut dapat meringankan beban dan membantu kebutuhan ekonomi terutama ditengah situasi pandemi virus corona baru atau COVID-19.
"Kami tidak lupa juga mengucapkan terimakasih kepada para muzaki atau orang-orang yang berzakat di Baznas Kabupaten Belitung agar dimudahkan urusan mereka di dunia dan akhirat," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021