Pasien COVID-19 yang masih menjalani perawatan di RSUD Sejiran Setason Kabupaten Bangka Barat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung saat ini tersisa tiga orang.

"Junlah warga yang terkonfirmasi positif COVID-19 di daerah ini terus menurun, dan per hari ini tinggal tiga pasien yang kami rawat di ruang khusus pasien COVID-19," kata Pelaksana tugas Direktur RSUD Sejiran Setason Bangka Barat, dr. Rudi Faizul Badri di Mentok, Bangka Barat, Rabu.

Menurut dia, tiga orang pasien itu dirawat di RSUD Sejiran Setason karena memiliki gejala berat sehingga membutuhkan penanganan dan pengawasan khusus oleh tim medis.

Rudi menambahkan, saat ini kebijakan sudah berubah, RSUD hanya melayani pasien bergejala berat, sedangkan untuk pasien bergejala ringan dan sedang dilayani di Wisma Karantina Pemkab Bangka Barat

"Untuk pasien yang dirawat di Wisma Karantina Pemkab Bangka Barat sebanyak sembilan orang," katanya.

Ia mengatakan, ketersediaan tempat tidur bagi pasien COVID-19 di Kabupaten Bangka Barat untuk saat ini sebanyak 116 tempat tidur, dengan rincian 93 tempat tidur di RSUD Sejiran Setason untuk pasien gejala berat dan 23 tempat tidur di Wisma Karantina Pemkab Bangka Barat untuk pasien gejala ringan dan sedang.

Berdasarkan data Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, pada Rabu (24/11) tidak terjadi penambahan kasus baru. Pasien wajib isolasi sebanyak 22 orang, pasien sembuh 5.458 dan jumlah kasus pasien meninggal dunia selama pandemi berlangsung sebanyak 140 kasus.

Dari sebanyak 5.620 kasus warga terkonfirmasi positif COVID-19 yang ditemukan selama pandemi, sebanyak 5.458 dinyatakan sembuh atau sekitar 97,1 persen.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021