Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, melakukan pendampingan bisnis kepada pengelola badan usaha milik desa (BUMDes) untuk mengembangkan usahanya agar lebih maju dan bermanfaat untuk warga sekitar.
"Kami ingin ke depan BUMDes menjadi salah satu pilar ekonomi masyarakat, bukan pesaing usaha yang sudah dijalankan warga di sekitar, sehingga perlu adanya pendampingan bisnis agar usaha yang dijalankan sesuai dengan target yang diharapkan," kata Wakil Bupati Bangka Barat Bong Ming Ming di Mentok, Babel, Jumat.
Menurut dia, pengembangan usaha BUMDes memiliki peluang besar karena bisa menjangkau hingga pelosok dengan menyediakan berbagai kebutuhan masyarakat maupun menampung hasil usaha yang dijalankan warga di desa masing-masing.
"Pengelola harus jeli melihat peluang usaha dan potensi yang ada di wilayah masing-masing, pandai mengelola usaha dan kuat dalam manajerial badan usaha yang dijalankan," ujarnya.
Untuk menguatkan beberapa hal penting tersebut, Pemkab Bangka Barat saat ini telah menjalin kerja sama dengan Sekolah BUMDes Ubok Sekicing yang akan melakukan pendampingan dan pembinaan kepada para pengelola BUMDes.
Melalui kerja sama tersebut diharapkan Sekolah BUMdes Ubok Sekicing mampu memberikan andil besar dalam pengembangan bisnis yang sedang dijalankan BUMDes.
Beberapa hal yang akan dilakukan melalui kerja sama tersebut, antara lain menyiapkan kajian potensi pengembangan bisnis, manajemen usaha, pemasaran, dan lainnya, hingga pendampingan agar usaha yang dijalankan semakin maju.
"Kami ingin BUMDes menjadi penguat ekonomi masyarakat bukan pesaing, dan secara otomatis perlu didukung kualitas SDM demi mewujudkan kemandirian desa," katanya.
Menurut dia, kehadiran sekolah BUMDes Ubok Sekicing menjadi langkah awal yang baik untuk bersama-sama menguatkan perekonomian masyarakat dan mendukung terwujudnya Bangka Barat maju, sejahtera dan bermartabat.
"Mudah-mudahan Ubok Sekicing bisa membawa BUMDes di Bangka Barat bertahan dan semakin berkembang. Kita juga bisa belajar dari berbagai pihak, misalnya perbankan dan manajerial waralaba," katanya.
Ia berharap pihak perbankan dan pemerintah desa memberikan dukungan agar BUMDes sukses menjalankan bisnis dan mampu memberikan yang terbaik untuk masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
"Kami ingin ke depan BUMDes menjadi salah satu pilar ekonomi masyarakat, bukan pesaing usaha yang sudah dijalankan warga di sekitar, sehingga perlu adanya pendampingan bisnis agar usaha yang dijalankan sesuai dengan target yang diharapkan," kata Wakil Bupati Bangka Barat Bong Ming Ming di Mentok, Babel, Jumat.
Menurut dia, pengembangan usaha BUMDes memiliki peluang besar karena bisa menjangkau hingga pelosok dengan menyediakan berbagai kebutuhan masyarakat maupun menampung hasil usaha yang dijalankan warga di desa masing-masing.
"Pengelola harus jeli melihat peluang usaha dan potensi yang ada di wilayah masing-masing, pandai mengelola usaha dan kuat dalam manajerial badan usaha yang dijalankan," ujarnya.
Untuk menguatkan beberapa hal penting tersebut, Pemkab Bangka Barat saat ini telah menjalin kerja sama dengan Sekolah BUMDes Ubok Sekicing yang akan melakukan pendampingan dan pembinaan kepada para pengelola BUMDes.
Melalui kerja sama tersebut diharapkan Sekolah BUMdes Ubok Sekicing mampu memberikan andil besar dalam pengembangan bisnis yang sedang dijalankan BUMDes.
Beberapa hal yang akan dilakukan melalui kerja sama tersebut, antara lain menyiapkan kajian potensi pengembangan bisnis, manajemen usaha, pemasaran, dan lainnya, hingga pendampingan agar usaha yang dijalankan semakin maju.
"Kami ingin BUMDes menjadi penguat ekonomi masyarakat bukan pesaing, dan secara otomatis perlu didukung kualitas SDM demi mewujudkan kemandirian desa," katanya.
Menurut dia, kehadiran sekolah BUMDes Ubok Sekicing menjadi langkah awal yang baik untuk bersama-sama menguatkan perekonomian masyarakat dan mendukung terwujudnya Bangka Barat maju, sejahtera dan bermartabat.
"Mudah-mudahan Ubok Sekicing bisa membawa BUMDes di Bangka Barat bertahan dan semakin berkembang. Kita juga bisa belajar dari berbagai pihak, misalnya perbankan dan manajerial waralaba," katanya.
Ia berharap pihak perbankan dan pemerintah desa memberikan dukungan agar BUMDes sukses menjalankan bisnis dan mampu memberikan yang terbaik untuk masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022