Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mencatat 499 tenaga kesehatan di daerah itu telah menerima vaksin penguat dosis kedua guna mengantisipasi penularan COVID-19.
"Kami mencatat sebanyak 499 atau 37,69 persen (dari total, red.) tenaga kesehatan di Belitung telah menerima vaksinasi penguat dosis kedua," kata Pelaksana Tugas Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Belitung Sri Agustini di Tanjung Pandan, Sabtu.
Ia mengatakan 499 tenaga kesehatan yang telah menerima vaksin penguat dosis kedua tersebut berasal dari sejumlah fasilitas pelayanan kesehatan setempat.
Menurut dia, pelaksanaan vaksinasi penguat dosis kedua bagi tenaga kesehatan penting dilakukan guna melindungi diri dari penularan COVID-19.
"Vaksinasi dosis kedua ini bermanfaat bagi tenaga kesehatan untuk melindungi mereka dari penularan COVID-19 karena mengingat pandemi belum sepenuhnya berakhir," ujarnya.
Ia menambahkan jumlah tenaga kesehatan yang telah menerima vaksin dosis penguat pertama tercatat 1.328 orang (100,30 persen)
"Kami akan terus menggenjot capaian vaksinasi penguat dosis kedua bagi para nakes yang telah dimulai beberapa waktu lalu," katanya.
Dia menyebutkan realisasi vaksinasi COVID-19 dosis pertama bagi warga usia di atas enam tahun di daerah itu hingga Jumat (18/11) mencapai 147.094 orang dari total 161.444 sasaran (91,11 persen), dosis kedua 133.281 orang (82,56 persen), dan dosis ketiga 53.585 orang (42,08 persen).
"Kami mengimbau masyarakat yang belum divaksin agar segera mengikuti program vaksinasi COVID-19 di sejumlah fasilitas pelayanan kesehatan dan gerai vaksin yang tersedia," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
"Kami mencatat sebanyak 499 atau 37,69 persen (dari total, red.) tenaga kesehatan di Belitung telah menerima vaksinasi penguat dosis kedua," kata Pelaksana Tugas Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Belitung Sri Agustini di Tanjung Pandan, Sabtu.
Ia mengatakan 499 tenaga kesehatan yang telah menerima vaksin penguat dosis kedua tersebut berasal dari sejumlah fasilitas pelayanan kesehatan setempat.
Menurut dia, pelaksanaan vaksinasi penguat dosis kedua bagi tenaga kesehatan penting dilakukan guna melindungi diri dari penularan COVID-19.
"Vaksinasi dosis kedua ini bermanfaat bagi tenaga kesehatan untuk melindungi mereka dari penularan COVID-19 karena mengingat pandemi belum sepenuhnya berakhir," ujarnya.
Ia menambahkan jumlah tenaga kesehatan yang telah menerima vaksin dosis penguat pertama tercatat 1.328 orang (100,30 persen)
"Kami akan terus menggenjot capaian vaksinasi penguat dosis kedua bagi para nakes yang telah dimulai beberapa waktu lalu," katanya.
Dia menyebutkan realisasi vaksinasi COVID-19 dosis pertama bagi warga usia di atas enam tahun di daerah itu hingga Jumat (18/11) mencapai 147.094 orang dari total 161.444 sasaran (91,11 persen), dosis kedua 133.281 orang (82,56 persen), dan dosis ketiga 53.585 orang (42,08 persen).
"Kami mengimbau masyarakat yang belum divaksin agar segera mengikuti program vaksinasi COVID-19 di sejumlah fasilitas pelayanan kesehatan dan gerai vaksin yang tersedia," ujarnya.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022