Anggota DPRD Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Vina Cristyn Ferani meninjau kondisi drainase di jalan Pattimura, Kelurahan Tanjungpendam atau di depan hotel BW Suite, karena mengalami penyumbatan.
"Kami bergerak cepat ada laporan dari masyarakat soal drainase yang mengalami penyumbatan atau buntu jadi turun langsung," katanya di Tanjung Pandan, Senin.
Ia mengatakan, peninjauan tersebut dilakukan guna menindaklanjuti laporan atau aduan dari masyarakat dalam kegiatan reses yang digelarnya di kantor kelurahan Tanjung Pendam.
Menurut dia, kondisi tersebut harus segera ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah karena apabila turun hujan air tumpah memenuhi badan jalan.
"Apalagi ini di depan hotel tidak enak dengan wisatawan melewati jalan tersebut saat hujan kondisinya banjir," ujarnya.
Baca juga: Vina Cristyn Ferani gelar reses di kelurahan Tanjung Pendam
Dikatakan dia, hasil peninjauan tersebut akan disampaikannya kepada instansi terkait atau yang membidangi persoalan tersebut.
"Saya akan usulkan secara tertulis dan dilengkapi dengan dokumentasi foto-foto kondisi drainase ini," katanya.
Dirinya berharap, agar instansi terkait dapat melakukan perawatan drainase tersebut.
Hal ini dikarenakan, di sejumlah titik jalan Pattimura lainnya sedang ada perbaikan dan perawatan drainase.
"Karena di sana sedang ada perawatan, karena kalau dari sana bisa dilanjutkan ke sini karena sejalan, di daerah Tanjung Binga sudah dilakukan perawatan saluran atau drainase," ujarnya.
Sebelumnya, Ketua RW 3 Kelurahan Tanjungpendam, Radi dalam kegiatan reses melaporkan kondisi penyumbatan drainase tersebut.
"Kalau hujan, kondisi air di drainase tumpah memenuhi badan jalan tersebut," katanya.
Oleh karena itu, dirinya menyampaikan kondisi tersebut dengan harapan dapat ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah.
"Karena kondisi gorong-gorong itu sudah sempit, karena kalau kami usulkan sebelumnya alasannya selalu harus dana dari APBN, provinsi dan lainnya," ujar dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
"Kami bergerak cepat ada laporan dari masyarakat soal drainase yang mengalami penyumbatan atau buntu jadi turun langsung," katanya di Tanjung Pandan, Senin.
Ia mengatakan, peninjauan tersebut dilakukan guna menindaklanjuti laporan atau aduan dari masyarakat dalam kegiatan reses yang digelarnya di kantor kelurahan Tanjung Pendam.
Menurut dia, kondisi tersebut harus segera ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah karena apabila turun hujan air tumpah memenuhi badan jalan.
"Apalagi ini di depan hotel tidak enak dengan wisatawan melewati jalan tersebut saat hujan kondisinya banjir," ujarnya.
Baca juga: Vina Cristyn Ferani gelar reses di kelurahan Tanjung Pendam
Dikatakan dia, hasil peninjauan tersebut akan disampaikannya kepada instansi terkait atau yang membidangi persoalan tersebut.
"Saya akan usulkan secara tertulis dan dilengkapi dengan dokumentasi foto-foto kondisi drainase ini," katanya.
Dirinya berharap, agar instansi terkait dapat melakukan perawatan drainase tersebut.
Hal ini dikarenakan, di sejumlah titik jalan Pattimura lainnya sedang ada perbaikan dan perawatan drainase.
"Karena di sana sedang ada perawatan, karena kalau dari sana bisa dilanjutkan ke sini karena sejalan, di daerah Tanjung Binga sudah dilakukan perawatan saluran atau drainase," ujarnya.
Sebelumnya, Ketua RW 3 Kelurahan Tanjungpendam, Radi dalam kegiatan reses melaporkan kondisi penyumbatan drainase tersebut.
"Kalau hujan, kondisi air di drainase tumpah memenuhi badan jalan tersebut," katanya.
Oleh karena itu, dirinya menyampaikan kondisi tersebut dengan harapan dapat ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah.
"Karena kondisi gorong-gorong itu sudah sempit, karena kalau kami usulkan sebelumnya alasannya selalu harus dana dari APBN, provinsi dan lainnya," ujar dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023