Penjabat Ketua TP PKK Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Maya Suganda Pasaribu menghadiri acara Rakornas TP PKK 2023 bertempat di Hotel Bidakara Jakarta, dalam rangka sinergitas program dan kegiatan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) dengan Pemerintah dan Pemerintah Daerah serta mitra lain terkait.
“Rakornas hari ini sangat mengesankan bagi saya pribadi, semangat yang luar biasa dengan memberikan pelajaran dan hal-hal baru dari beberapa narasumber-narasumber seperti dari Kementerian kesehatan yang mengisi, ide-ide baru, dan banyak sekali saran-saran yang diberikan untuk kami yang harus diterapkan di provinsi,” kata Pj Ketua TP PKK Maya Suganda dalam keterangan rilis yang diterima ANTARA di Pangkalpinang, Selasa (12/9).
Ia mengatakan ada beberapa point penting yang dibahas dalam Rakornas yakni strategi penurunan angka stunting menuju terwujudnya Indonesia Emas 2045, optimalisasi peran kader PKK dalam rangka mewujudkan keluarga Indonesia sehat tanpa narkoba, literasi digital untuk Indonesia terus melaju, sinergi bersama membangun negeri untuk memantapkan ketahanan pangan dan gizi, dan akselerasi program PKK untuk mencapai rencana induk gerakan PKK 2020-2024.
Sementara itu acara yang berlangsung sejak pagi tadi pukul 08.00 hingga pukul 18.00 WIB diikuti oleh seluruh peserta TP PKK Kabupaten/Kota dan Provinsi seluruh Indonesia.
Selain Pj Ketua TP PKK Maya Suganda, Sekretaris TP PKK Provinsi seluruh Ketua Bidang dan Ketua Pokja serta Ketua TP PKK Kab.Kota di Babel juga turut hadir dalam Rakornas ini.
Selain pemaparan materi dan motivasi yang disampaikan beberapa narasumber, acara dilanjutkan dengan Pelantikan Ketua TP PKK provinsi se-Indonesia.
Pj Ketua TP PKK Maya Suganda berharap TP PKK Provinsi Babel semakin solid dalam menjalankan semua program, sehingga dapat melayani masyarakat dengan baik.
“Kita juga harus berkoordinasi dengan baik dengan OPD lain, seperti kesehatan, pertanian, dan lain-lain. Dan bagi kader harus perbanyak lagi pengetahuan, bagaimana cara melayani masyarakat, dan apa yang harus dilengkapi oleh kader untuk mencapai program prioritas seperti posyandu, stunting dan lain-lain. Dan itu semua harus dilaksanakan oleh PKK Provinsi, Kabupaten/Kota ataupun Kecamatan,” katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
“Rakornas hari ini sangat mengesankan bagi saya pribadi, semangat yang luar biasa dengan memberikan pelajaran dan hal-hal baru dari beberapa narasumber-narasumber seperti dari Kementerian kesehatan yang mengisi, ide-ide baru, dan banyak sekali saran-saran yang diberikan untuk kami yang harus diterapkan di provinsi,” kata Pj Ketua TP PKK Maya Suganda dalam keterangan rilis yang diterima ANTARA di Pangkalpinang, Selasa (12/9).
Ia mengatakan ada beberapa point penting yang dibahas dalam Rakornas yakni strategi penurunan angka stunting menuju terwujudnya Indonesia Emas 2045, optimalisasi peran kader PKK dalam rangka mewujudkan keluarga Indonesia sehat tanpa narkoba, literasi digital untuk Indonesia terus melaju, sinergi bersama membangun negeri untuk memantapkan ketahanan pangan dan gizi, dan akselerasi program PKK untuk mencapai rencana induk gerakan PKK 2020-2024.
Sementara itu acara yang berlangsung sejak pagi tadi pukul 08.00 hingga pukul 18.00 WIB diikuti oleh seluruh peserta TP PKK Kabupaten/Kota dan Provinsi seluruh Indonesia.
Selain Pj Ketua TP PKK Maya Suganda, Sekretaris TP PKK Provinsi seluruh Ketua Bidang dan Ketua Pokja serta Ketua TP PKK Kab.Kota di Babel juga turut hadir dalam Rakornas ini.
Selain pemaparan materi dan motivasi yang disampaikan beberapa narasumber, acara dilanjutkan dengan Pelantikan Ketua TP PKK provinsi se-Indonesia.
Pj Ketua TP PKK Maya Suganda berharap TP PKK Provinsi Babel semakin solid dalam menjalankan semua program, sehingga dapat melayani masyarakat dengan baik.
“Kita juga harus berkoordinasi dengan baik dengan OPD lain, seperti kesehatan, pertanian, dan lain-lain. Dan bagi kader harus perbanyak lagi pengetahuan, bagaimana cara melayani masyarakat, dan apa yang harus dilengkapi oleh kader untuk mencapai program prioritas seperti posyandu, stunting dan lain-lain. Dan itu semua harus dilaksanakan oleh PKK Provinsi, Kabupaten/Kota ataupun Kecamatan,” katanya.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023