Anggota DPRD Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Vina Cristyn Ferani, mengapresiasi Kelurahan Kampung Damai, Tanjung Pandan yang berhasil menangani stunting (tengkes) dan kemiskinan ekstrem di wilayah itu. 

"Saya mengapresiasi kreatifitas dan kesigapan Lurah Kampung Damai beserta jajaran dalam mengatasi permasalahan di Kampung Damai prestasi yang membanggakan adalah kasus stunting dan kemiskinan ekstrem menjadi nihil," katanya di Tanjung Pandan, Senin.

Hal ini disampaikannya dalam kegiatan reses DPRD Kabupaten Belitung masa persidangan II tahun sidang 2023-2024.

Menurut dia, seluruh jajaran Kelurahan Kampung Damai saling bersinergi dalam menangani kasus stunting dan kemiskinan ekstrem di wilayahnya.

"Saya juga cukup senang kader-kader posyandu cukup aktif ketika ada informasi tentang stunting semuanya turun bergerak," ujarnya. 

Ia menambahkan, selain itu, dalam kegiatan reses tersebut dirinya juga menampung aspirasi dan masukan dari masyarakat lainnya seperti fasilitas jalan dan drainase atau saluran irigasi.

"Kelurahan Kampung Damai pada saat ini juga memprioritaskan pengembangan UMKM yang sudah berjalan adalah kerajinan rajutan atau merajut dan eco print," katanya. 

Ia mendorong, agar produk UMKM dan ekonomi kreatif masyarakat Kelurahan Kampung Damai dapat dipromosikan dan dipasarkan lebih luas, guna meningkatkan pendapatan dan ekonomi masyarakat.

"Ada wacana Kelurahan Kampung Damai akan membuat showroom untuk menjual produk-produk UMKM Kampung Damai saya juga akan mendorong pemasarannya baik secara offline maupun online," ujarnya. 

Disampaikannya, masyarakat juga mengusulkan pemasangan CCTV atau kamera pengawas dan traffic light.

"Saya akan meneruskan ke Dinas Perhubungan tentunya ini juga harus dikaji kelayakannya apakah memungkinkan kalau CCTV tadi saya sudah diskusi dengan Lurah Kampung Damai apakah memungkinkan dengan jumlah dana kelurahan untuk dialokasikan pengadaan CCTV meskipun tidak secara keseluruhan namun bertahap," katanya. 

Ia berpendapat, adapun sejumlah persoalan yang dihadapi oleh kelurahan Kampung Damai adalah soal banjir yang kerap melanda titik-titik atau wilayah tertentu.

"Persoalan banjir di titik-titik tertentu ini memang sudah menahun tapi tadi lurah sudah diskusi ada daerah yang akan dibebaskan untuk membuat embung," ujarnya.

Pewarta: Apriliansyah

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024