BKKBN Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menggelar pelatihan teknis Bangga Kencana bagi 35 orang penyuluh KB (PKB) tingkat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2024 selama 4 hari (2-5) Juli 2024 di Kota Pangkalpinang.
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, M.Irzal mengatakan kegiatan ini digelar untuk menindaklanjuti training of trainers pelatihan teknis Bangga Kencana bagi fasilitator tingkat provinsi tahun 2024.
Kegiatan ini juga dalam rangka meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan Tim Pendamping Keluarga dalam Program Percepatan Penurunan Stunting di lini lapangan, sehingga perlu dilakukan coaching dan mentoring oleh Penyuluh KB.
Oleh karena itu untuk membekali kompetensi teknis coaching dan mentoring dalam memfasilitasi subtansi materi percepatan penurunan stunting, Tim Kerja Pelatihan dan Peningkatan Kompetensi
Perwakilan BKKBN Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melaksanakan kegiatan Pelatihan Teknis ProgrizEewteevTam Bangga Kencana dalam rangka percepatan penurunan stunting bagi penyuluh KB.
"Pelatihan Teknis Program Bangga Kencana dalam percepatan penurunan stunting bagi penyuluh KB bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan Penyuluh KB dalam rangka percepatan penurunan stunting," ujarnya.
Setelah mengikuti pelatihan para peserta diharapkan mampu menjelaskan kebijakan pelaksanaan Program Bangga Kencana dalam upaya percepatan penurunan stunting, mempraktikkan mekanisme alur pendampingan tim pendamping keluarga, mempraktikkan pemutakhiran, verifikasi dan validasi keluarga berisiko stunting, mempraktikkan antropometri sederhana untuk balita.
"Setelah mengikuti pelatihan, peserta diharapkan memiliki kemampuan wawasan tentang kebijakan program Bangga Kencana dalam percepatan penurunan stunting, memiliki keterampilan dalam mekanisme alur pendampingan tim pendamping keluarga, memiliki keterampilan dalam pemutakhiran, verifikasi dan validasi keluarga berisiko
stunting," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, M.Irzal mengatakan kegiatan ini digelar untuk menindaklanjuti training of trainers pelatihan teknis Bangga Kencana bagi fasilitator tingkat provinsi tahun 2024.
Kegiatan ini juga dalam rangka meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan Tim Pendamping Keluarga dalam Program Percepatan Penurunan Stunting di lini lapangan, sehingga perlu dilakukan coaching dan mentoring oleh Penyuluh KB.
Oleh karena itu untuk membekali kompetensi teknis coaching dan mentoring dalam memfasilitasi subtansi materi percepatan penurunan stunting, Tim Kerja Pelatihan dan Peningkatan Kompetensi
Perwakilan BKKBN Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melaksanakan kegiatan Pelatihan Teknis ProgrizEewteevTam Bangga Kencana dalam rangka percepatan penurunan stunting bagi penyuluh KB.
"Pelatihan Teknis Program Bangga Kencana dalam percepatan penurunan stunting bagi penyuluh KB bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan Penyuluh KB dalam rangka percepatan penurunan stunting," ujarnya.
Setelah mengikuti pelatihan para peserta diharapkan mampu menjelaskan kebijakan pelaksanaan Program Bangga Kencana dalam upaya percepatan penurunan stunting, mempraktikkan mekanisme alur pendampingan tim pendamping keluarga, mempraktikkan pemutakhiran, verifikasi dan validasi keluarga berisiko stunting, mempraktikkan antropometri sederhana untuk balita.
"Setelah mengikuti pelatihan, peserta diharapkan memiliki kemampuan wawasan tentang kebijakan program Bangga Kencana dalam percepatan penurunan stunting, memiliki keterampilan dalam mekanisme alur pendampingan tim pendamping keluarga, memiliki keterampilan dalam pemutakhiran, verifikasi dan validasi keluarga berisiko
stunting," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024