Tim SAR Gabungan melakukan evakuasi terhadap ABK KM Kencana Jaya yang mengalami kecelakaan tertabrak Kapal Tanker di Perairan Beting Eka, Kepulauan Seribu.
Dalam keterangan rilis yang diterima di Pangkalpinang, Rabu (11/9), Kepala Kantor SAR Pangkalpinang I Made Oka Astawa mengatakan pihaknya menerima informasi kejadian dari KKM TB Tunas SS bapak Hendro yang telah menyelamatkan 3 orang ABK KM Kencana Jaya di Perairan Beting Eka, Kepulauan Seribu.
Sebelumnya, pada 9 September 2024, pukul 19.30 WIB, TugBoat (TB) Tunas SS yang sedang melakukan perjalanan dari Cilegon menuju Pontianak menemukan 3 orang ABK KM Kencana Jaya di perairan Beting Eka, Kepulauan Seribu dalam keadaan terombang ambing diatas air, melihat hal tersebut TB Tunas SS segera melakukan evakuasi ketiga ABK tersebut ke atas kapal.
"Ketiga ABK KM Kencana Jaya atas nama Suwandi (L/39), Juwair (L/60), dan Sanen (L/39) sebelumnya tertabrak oleh Kapal tanker diperairan tersebut dan KM Kencana Jaya yang mereka gunakan tenggelam di sekitaran perairan Pulau Seribu. Sementara itu diketahui, 2 orang rekan ABK mereka atas nama Iyang (L/55) dan Nur Jaya (L/22) masih belum ditemukan setelah kejadian tabrakan tersebut," ujar Oka.
Mengetahui hal tersebut Kansar Pangkalpinang menginformasikan kejadian tersebut ke Kansar Jakarta untuk melakukan pencarian terhadap kedua ABK yang masih belum ditemukan mengingat lokasi kejadian dekat dengan Kantor SAR Jakarta.
Kemudian pada 10 September, TB Tunas SS yang berhasil menyelamatkan ketiga ABK tersebut segera mengalihkan rute menuju Tanjung Pandan dikarenakan keterbatasan logisitik diatas kapal dan memohon bantuan intercept/penjemputan terhadap ketiga korban kepada Kansar Pangkalpinang untuk menghemat waktu.
Pada pukul 22.30 WIB Kansar Pangkalpinang memberangkatkan 1 tim rescue untuk mengevakuasi ketiga ABK KM Kencana Jaya yang berada di TB Tunas SS pada koordinat 2°43'48.73"S 107°30'54.55"E yang berada di sekitaran perairan pulau Belitung.
Untuk mengevakuasi ketiga ABK tersebut, Tim SAR Gabungan bergerak menuju titik pertemuan dengan TB Tunas SS menggunakan Kapal RIB (Rigid Inflatable Boat) milik Basarnas serta didukung oleh Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Rescuer USS Tanjung Pandan, Polairud Polda Babel, BPBD Kab. Belitung, Balai Kekarantinaan Kesehatan, KSOP Tanjung Pandan dan Damkar Tanjung Pandan.
Tepat Pukul 01.22 WIB, Tim SAR Gabungan berhasil bertemu dengan TB Tunas SS pada Koordinat 2°43'3.48"S 107°28'46.14"E, Kemudian Tim SAR Gabungan segera mengevakuasi ketiga ABK ke RIB Basarnas. Pada Pukul 01.41 WIB, proses evakuasi terhadap ketiga ABK berhasil dilakukan dan Tim SAR Gabungan segera menuju dermaga tanjung pandan dan tiba didermaga tanjung pandan pada pukul 02.33 WIB. Kemudian ketiga Korban dibawa ke Pos Unit Siaga SAR Tanjung Pandan dan dilaksanakan pengecekan kondisi kesehatan oleh Balai Kekarantinaan Kesehatan Tanjung Pandan.
Oka mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam proses Evakuasi terhadap ketiga ABK KM Kencana Jaya tersebut.
"Semoga kedua korban yang masih dinyatakan hilang dapat segera ditemukan," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
Dalam keterangan rilis yang diterima di Pangkalpinang, Rabu (11/9), Kepala Kantor SAR Pangkalpinang I Made Oka Astawa mengatakan pihaknya menerima informasi kejadian dari KKM TB Tunas SS bapak Hendro yang telah menyelamatkan 3 orang ABK KM Kencana Jaya di Perairan Beting Eka, Kepulauan Seribu.
Sebelumnya, pada 9 September 2024, pukul 19.30 WIB, TugBoat (TB) Tunas SS yang sedang melakukan perjalanan dari Cilegon menuju Pontianak menemukan 3 orang ABK KM Kencana Jaya di perairan Beting Eka, Kepulauan Seribu dalam keadaan terombang ambing diatas air, melihat hal tersebut TB Tunas SS segera melakukan evakuasi ketiga ABK tersebut ke atas kapal.
"Ketiga ABK KM Kencana Jaya atas nama Suwandi (L/39), Juwair (L/60), dan Sanen (L/39) sebelumnya tertabrak oleh Kapal tanker diperairan tersebut dan KM Kencana Jaya yang mereka gunakan tenggelam di sekitaran perairan Pulau Seribu. Sementara itu diketahui, 2 orang rekan ABK mereka atas nama Iyang (L/55) dan Nur Jaya (L/22) masih belum ditemukan setelah kejadian tabrakan tersebut," ujar Oka.
Mengetahui hal tersebut Kansar Pangkalpinang menginformasikan kejadian tersebut ke Kansar Jakarta untuk melakukan pencarian terhadap kedua ABK yang masih belum ditemukan mengingat lokasi kejadian dekat dengan Kantor SAR Jakarta.
Kemudian pada 10 September, TB Tunas SS yang berhasil menyelamatkan ketiga ABK tersebut segera mengalihkan rute menuju Tanjung Pandan dikarenakan keterbatasan logisitik diatas kapal dan memohon bantuan intercept/penjemputan terhadap ketiga korban kepada Kansar Pangkalpinang untuk menghemat waktu.
Pada pukul 22.30 WIB Kansar Pangkalpinang memberangkatkan 1 tim rescue untuk mengevakuasi ketiga ABK KM Kencana Jaya yang berada di TB Tunas SS pada koordinat 2°43'48.73"S 107°30'54.55"E yang berada di sekitaran perairan pulau Belitung.
Untuk mengevakuasi ketiga ABK tersebut, Tim SAR Gabungan bergerak menuju titik pertemuan dengan TB Tunas SS menggunakan Kapal RIB (Rigid Inflatable Boat) milik Basarnas serta didukung oleh Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Rescuer USS Tanjung Pandan, Polairud Polda Babel, BPBD Kab. Belitung, Balai Kekarantinaan Kesehatan, KSOP Tanjung Pandan dan Damkar Tanjung Pandan.
Tepat Pukul 01.22 WIB, Tim SAR Gabungan berhasil bertemu dengan TB Tunas SS pada Koordinat 2°43'3.48"S 107°28'46.14"E, Kemudian Tim SAR Gabungan segera mengevakuasi ketiga ABK ke RIB Basarnas. Pada Pukul 01.41 WIB, proses evakuasi terhadap ketiga ABK berhasil dilakukan dan Tim SAR Gabungan segera menuju dermaga tanjung pandan dan tiba didermaga tanjung pandan pada pukul 02.33 WIB. Kemudian ketiga Korban dibawa ke Pos Unit Siaga SAR Tanjung Pandan dan dilaksanakan pengecekan kondisi kesehatan oleh Balai Kekarantinaan Kesehatan Tanjung Pandan.
Oka mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam proses Evakuasi terhadap ketiga ABK KM Kencana Jaya tersebut.
"Semoga kedua korban yang masih dinyatakan hilang dapat segera ditemukan," ujarnya.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024