Sungailiat (Antara Babel) - Bupati Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Tarmizi Saat bersama Komandan Korem 045/Garuda Jaya, Kolonel (Inf) Tjatur Putra Gunaidi Genah dan masyarakat Desa Kimak melakukan tanam padi perdana di areal sawah yang baru dibuka seluas 100 lebih hektar.
Bupati di Sungailiat, Sabtu menyarankan masyarakat petani di desa Kimak agar memanfaatkan lahan sawah seluas 100 hektar lebih untuk menanam padi guna memenuhi kebutuhan pangan masyarakat lokal.
"Jenis padi yang ditanam untuk sementara dipilih jenis padi ciliwung karena jenis padi ini dianggap tahan hama serta hasil produksi padi juga cukup baik," kata bupati.
Areal sawah di Desa Kimah yang ditanam perdana merupakan areal persawahan yang baru dibangun oleh TNI AD dari Korem 045 Bangka.
"Peran serta TNI AD membangun areal persawahan untuk masyarakat petani, saya anggap cukup besar pengaruhnya dalam mendukung program pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui sektor pertanian," ujarnya.
Bupati mengatakan, dengan dibangunnya perluasan persawahan di sejumlah desa ditargetkan minimal 45 persen kebutuhan pangan di Kabupaten Bangka tercukupi dari hasil petani.
Sementara Danrem 045/GAYA, Kolonel (Inf) Tjatur Putra Gunaidi Genah mengatakan, untuk di Provinsi Babel, Kabupaten Bangka merupakan daerah tertinggi dalam realisai percetakan sawahnya yakni mencapai 50 persen dan pihaknya tetap terus mendukung program pemerintah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Saya melihat naluri masyarakat di Provisi Kepulauan Bangka Belitung secara umum masih rendah untuk bertani, dan saya mendukung rencana pemerintah daerah untuk mendatangkan petani dari luar pulau Bangka guna memberikan pembelajaran dan motivasi mengelolah sawahnya secara efektif," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
Bupati di Sungailiat, Sabtu menyarankan masyarakat petani di desa Kimak agar memanfaatkan lahan sawah seluas 100 hektar lebih untuk menanam padi guna memenuhi kebutuhan pangan masyarakat lokal.
"Jenis padi yang ditanam untuk sementara dipilih jenis padi ciliwung karena jenis padi ini dianggap tahan hama serta hasil produksi padi juga cukup baik," kata bupati.
Areal sawah di Desa Kimah yang ditanam perdana merupakan areal persawahan yang baru dibangun oleh TNI AD dari Korem 045 Bangka.
"Peran serta TNI AD membangun areal persawahan untuk masyarakat petani, saya anggap cukup besar pengaruhnya dalam mendukung program pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui sektor pertanian," ujarnya.
Bupati mengatakan, dengan dibangunnya perluasan persawahan di sejumlah desa ditargetkan minimal 45 persen kebutuhan pangan di Kabupaten Bangka tercukupi dari hasil petani.
Sementara Danrem 045/GAYA, Kolonel (Inf) Tjatur Putra Gunaidi Genah mengatakan, untuk di Provinsi Babel, Kabupaten Bangka merupakan daerah tertinggi dalam realisai percetakan sawahnya yakni mencapai 50 persen dan pihaknya tetap terus mendukung program pemerintah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Saya melihat naluri masyarakat di Provisi Kepulauan Bangka Belitung secara umum masih rendah untuk bertani, dan saya mendukung rencana pemerintah daerah untuk mendatangkan petani dari luar pulau Bangka guna memberikan pembelajaran dan motivasi mengelolah sawahnya secara efektif," katanya.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016