Pangkalpinang (Antara Babel) - Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar sosialisasi barang dan jasa konstruksi agar proyek pengadaan lebih akuntabel, transparan dan tidak diskriminatif.
"Kami bekerja sama dengan Ditjen Bina Konstruksi membina pelaku pengadaan barang dan jasa konstruksi sebagai ujung tombak keberhasilan pembangunan," kata Kepala DPU Kepulauan Babel, Hasanuddin di Pangkalpinang, Jumat.
Ia mengatakan kegiatan sosialisasi ini guna meningkatkan kinerja tim pengadaan barang dan jasa konstruksi, dimana pemerintah memfasilitasi pelatihan dan pembinaan untuk meningkatkan kualitas tenaga konstruksi di daerah.
"Dalam tahun ini tenaga konstruksi kita bina dan didik agar kualitas kerja mereka meningkat dan mereka dapat sertifikat keahlian," ujarnya.
Selain memberikan pembinaan dan pelatihan untuk tenaga konstruksi pemerintah provinsi juga memberi bantuan operasional satu unit kendaraan roda empat untuk mendukung pelatihan.
"Kita beri satu kendaraan untuk melatih tenaga tukang, tenaga las dan tukang kayu untuk mendukung pekerjaan mereka," ujarnya.
Menurut Hasan, kinerja jasa konstruksi saat ini lebih baik dari sebelumnya karena banyak terobosan yang dilakukan bersama pemerintah yang juga menyiapkan sarana dan prasarana untuk mendukung kualitasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
"Kami bekerja sama dengan Ditjen Bina Konstruksi membina pelaku pengadaan barang dan jasa konstruksi sebagai ujung tombak keberhasilan pembangunan," kata Kepala DPU Kepulauan Babel, Hasanuddin di Pangkalpinang, Jumat.
Ia mengatakan kegiatan sosialisasi ini guna meningkatkan kinerja tim pengadaan barang dan jasa konstruksi, dimana pemerintah memfasilitasi pelatihan dan pembinaan untuk meningkatkan kualitas tenaga konstruksi di daerah.
"Dalam tahun ini tenaga konstruksi kita bina dan didik agar kualitas kerja mereka meningkat dan mereka dapat sertifikat keahlian," ujarnya.
Selain memberikan pembinaan dan pelatihan untuk tenaga konstruksi pemerintah provinsi juga memberi bantuan operasional satu unit kendaraan roda empat untuk mendukung pelatihan.
"Kita beri satu kendaraan untuk melatih tenaga tukang, tenaga las dan tukang kayu untuk mendukung pekerjaan mereka," ujarnya.
Menurut Hasan, kinerja jasa konstruksi saat ini lebih baik dari sebelumnya karena banyak terobosan yang dilakukan bersama pemerintah yang juga menyiapkan sarana dan prasarana untuk mendukung kualitasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016