Tanjung Pandan (Antaranews Babel) - Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Belitung, Kepulauan Bangka Belitung, menggencarkan sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) agar tingkat penyalahgunaan narkotika dan zat adiktif di daerah itu berkurang.
"BNNK sosialisasikan kepada seluruh komponen masyarakat dan instansi pemerintahan tentang bahaya narkotika," kata Kepala BNNK Kabupaten Belitung AKBP Harun Sani di Tanjung Pandan, Senin.
Menurut dia semua elemen masyarakat di daerah itu memiliki peran penting dalam upaya P4GN.
Ia berharap semuanya bisa mengawasi penyalahgunaan narkotika.
"Kalau dari luar terlihat biasa saja, sebenarnya dari sisi dalam saya tidak tahu," katanya.
Selain itu, BNNK Belitung juga mengajak seluruh perangkat organisasi perangkat daerah (OPD) di daerah itu melakukan aksi dalam upaya pelaksanaan P4GN tersebut.
Aksi tersebut menurutnya berupa kesadaran untuk bersama-sama mencegah diri masing-masing serta mengajak masyarakat setempat mencegah penyalahgunaan narkotika.
"BNNK harapkan pemda juga ada aksi terkait dengan kegiatan ini. Memang ada beberapa instansi yang sudah aksi, seperti melakukan tes urine," katanya.
Secara geografis, lanjut dia, Belitung belum betul-betul aman dari tindakan penyalahgunaan dan penyelundupan narkotika.
"Sekarang aman. Akan tetapi 2 s.d. 3 tahun ke depan belum tentu. Hal ini karena banyak faktor, seperti pariwisata, bandara internasional, dan juga secara geografis dikelilingi pulau bisa masuk dari mana pun," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"BNNK sosialisasikan kepada seluruh komponen masyarakat dan instansi pemerintahan tentang bahaya narkotika," kata Kepala BNNK Kabupaten Belitung AKBP Harun Sani di Tanjung Pandan, Senin.
Menurut dia semua elemen masyarakat di daerah itu memiliki peran penting dalam upaya P4GN.
Ia berharap semuanya bisa mengawasi penyalahgunaan narkotika.
"Kalau dari luar terlihat biasa saja, sebenarnya dari sisi dalam saya tidak tahu," katanya.
Selain itu, BNNK Belitung juga mengajak seluruh perangkat organisasi perangkat daerah (OPD) di daerah itu melakukan aksi dalam upaya pelaksanaan P4GN tersebut.
Aksi tersebut menurutnya berupa kesadaran untuk bersama-sama mencegah diri masing-masing serta mengajak masyarakat setempat mencegah penyalahgunaan narkotika.
"BNNK harapkan pemda juga ada aksi terkait dengan kegiatan ini. Memang ada beberapa instansi yang sudah aksi, seperti melakukan tes urine," katanya.
Secara geografis, lanjut dia, Belitung belum betul-betul aman dari tindakan penyalahgunaan dan penyelundupan narkotika.
"Sekarang aman. Akan tetapi 2 s.d. 3 tahun ke depan belum tentu. Hal ini karena banyak faktor, seperti pariwisata, bandara internasional, dan juga secara geografis dikelilingi pulau bisa masuk dari mana pun," katanya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018