Mentok, Bangka Barat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan memperbanyak motif kain cual sesuai ciri khas daerah agar semakin berdaya saing di pasar nasional dan internasional.
"Motif perlu diperbanyak dengan menyesuaikan kekayaan alam atau potensi lain di wilayah atau kecamatan masing-masing agar banyak variasi pilihan bagi para pembeli," kata Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Kabupaten Bangka Barat, Muhammad Zakaria di Mentok, Kamis.
Menurut dia, pengayaan motif cual atau kain tenun khas daerah itu diyakini akan mampu meningkatkan pemasaran sekaligus mengenalkan produk kerajinan khas daerah ke pasar nasional dan internasional.
Selama ini, perajin kain cual di daerah itu masih menekuni pembuatan kain tenun dengan motif tradisional yang variasinya tidak banyak sehingga kurang populer di pasar pecinta wastra.
"Kami akan dorong dan canangkan tiap wilayah atau kawasan satu produk cual," ujarnya.
Dia optimistis dengan semakin banyak motif yang diproduksi dengan mempertimbangkan kearifan lokal dan kebutuhan produk kekinian akan berpengaruh terhadap pemasaran.
"Akan semakin banyak pembeli dan tentunya akan meningkatkan pendapatan pelaku usahanya," katanya.
Selain menggenjot produksi kain cual, pihaknya juga akan fokus pengembangan produk kopiah atau songkok berbahan serat resam.
Optimalisasi produk UKM tersebut diharapkan akan mampu meningkatkan kesejahteraan para pelakunya sekaligus memberikan alternatif usaha bagi masyarakat.
"Pola pemberdayaan masyarakat, terutama para pelaku UKM, ini merupakan salah satu upaya kami menggerakkan ekonomi masyarakat yang diharapkan bisa menjadi salah satu pilar perekonomian daerah," katanya.
Berita Terkait
Perajin tenun Mentok diarahkan bidik konsumen menengah bawah
16 Desember 2020 08:52
Pemkab Bangka Barat tingkatkan daya saing kain tenun lokal
11 Desember 2020 17:13
Pemkab Bangka Barat tumbuhkan perajin kain tenun dari generasi muda
11 Desember 2020 14:54
Pemkab Bangka Barat tingkatkan keterampilan perajin tenun tradisional
1 Desember 2020 15:55
Mengembalikan Mentok sebagai sentra kain cual
29 Februari 2020 11:30
Pemkab Bangka Barat dorong inovasi produk kain tenun lokal
28 Februari 2020 19:31
Desain kreatif kain tradisional Babel banggakan daerah
22 Mei 2023 23:32
DPRD Pangkalpinang ajak masyarakat turut menjaga semua yang dibangun pemerintah
22 November 2022 21:45