Koba, Babel, (ANTARA) - Petani padi sawah di Desa Namang, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, melakukan uji coba penggunaan pupul organik cair jenis MA11 untuk meningkatkan produksi.
"Sekarang sudah memasuki musim tanam, kami melakukan uji coba penggunaan MA11 di areal tanam seluas 2,5 hektare," kata Ketua Kolompok Tani Padi Sawah Namang, Jailani di Namang, Senin.
Ia menjelaskan, sebelumnya para petani lebih banyak menggunakan pupuk kimia untuk tanaman padi sawah yang hasilnya belum sesuai harapan.
"Musim tanam ini, sesuai arahan penyuluh kami dianjurkan menggunakan pupuk MA11 maka dilakukan uji coba dulu di atas lahan seluas 2,5 hektare," ujarnya.
Ia mengatakan, diprediksi penggunaan pupuk MA11 lebih mampu meningkatkan produksi sekitar 40 persen dan menekan biaya produksi.
"Dari sisi biaya operasional sepertinya lebih menguntungkan, produksi padi juga sangat menjanjikan," ujarnya.
Ia menjelaskan, kelompok tani padi sawah namang memiliki lahan seluas 55 hektare namun baru 2,5 hektare menggunakan pupuk MA11.
"Kalau ternyata berhasil maka semua lahan akan menggunakan pupuk MA11, tentu dengan harapan dapat meningkatkan produksi," ujarnya.
Berita Terkait
Pemkab Bangka Tengah dorong petani menggunakan pupuk organik MA11
10 Agustus 2021 16:40
Pupuk MA11 mampu menekan biaya produksi petani Bangka Tengah
20 Februari 2020 11:54
Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah berupaya tingkatkan produksi pupuk MA11
3 Februari 2020 15:17
Pemkab Bangka Tengah anjurkan peternak gunakan pupuk MA11 untuk pakan
12 Januari 2020 17:05
Pemkab Bangka Tengah targetkan memproduksi 20.000 liter pupuk MA11
10 Januari 2020 13:52
Pemkab Bangka Tengah akan bangun pabrik pengolahan pupuk cair MA11
8 Agustus 2019 00:22
DKPPP Bangka Tengah kembangkan Pupuk Organik MA11
17 Mei 2019 11:12