Padang (ANTARA) - Lima orang warga Sumatera Barat dinyatakan positif COVID-19 setelah hasil tes spesimen dari laboratorium Unand dan Litbangkes Kementerian Kesehatan (Kemenkes) diterima pemerintah setempat.
"Sampai pukul 16.30 WIB dapat kami informasikan bahwa warga Sumatera Barat yang telah dinyatakan positif COVID-19 sebanyak lima orang," kata Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno di Padang, Kamis.
Lima orang yang positif itu, dua dari hasil pemeriksaan dari Laboratorium Fakultas Kedokteran Unand dan tiga dari Laboratorium Litbang Kemenkes RI.
Berdasarkan data pasien tersebut satu orang dari Padang, satu orang dari Pesisir Selatan, satu orang dari Tanah Datar dan dua orang dari Bukittinggi.
"Saat ini, seluruh pihak terkait telah mengambil langkah penting diantaranya menelusuri (tracking) orang-orang yang pernah kontak dekat dengan lima orang yang dinyatakan positif COVID-19 tersebut," katanya.
Dengan telah adanya izin Litbang Kemenkes terhadap Laboratorium Fakultas Kedokteran Unand untuk bisa melakukan uji spesimen pemeriksaan swab, maka mulai hari ini dan selanjutnya seluruh masyarakat yang ODP, PDP serta suspect COVID-19, secara bertahap akan diuji di sana.
Dengan adanya warga Sumbar yang telah dinyatakan positif COVID-19, ia kembali mengimbau masyarakat untuk tetap jaga jarak (physical distancing), hindari kerumunan, rajin cuci tangan, ganti pakaian jika telah di rumah, olah raga teratur dan upayakan berjemur di sinar matahari pagi minimal 10 menit
Kemudian konsumsi makanan bergizi agar imunitas tubuh meningkat, kalau badan kurang sehat, usahakan memakai masker, jangan keluar rumah jika tidak ada keperluan yang sangat mendesak.
Sementara kepada perantau diimbau agar menunda pulang kampung.