Jakarta (ANTARA) - Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Bafata menembak mati satu tahanan yang sempat kabur dari rumah tahanan Polsek Kalideres, Jakarta Barat, Jumat dini hari.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya Khadafi membenarkan petugas menembak mati tahanan yang sempat kabur karena berusaha menyerang dengan senjata tajam.
"Kalau tidak segera kami lumpuhkan dengan tindakan tegas dan terukur, bisa bahayakan nyawa anggota," ujar Arsya.
Baca juga: Polisi menembak mati begal yang melarikan diri
Setelah kabur dari Polsek Kalideres, tahanan itu kembali mengedarkan narkoba atas suruhan bandar narkoba.
Delapan dari sembilan tahanan Polsek Kalideres tertangkap tak kurang dari 24 jam setelah kabur pada Kamis (16/4) malam. Namun, menyisakan satu tahanan yang berhasil lolos dari kejaran.
Arsya belum membeberkan rincian terkait kronologi penangkapan tahanan tersebut, namun akan mengungkapnya melalui konferensi pers melalui siaran langsung internet.
"Nanti akan kami rilis secara live Intagram, karena saat ini sedang 'sosial distancing'," ujar dia.
Baca juga: Polisi selidiki video mesum tiga remaja putri
Berita Terkait
Polsek Kalideres tangkap pelaku kekerasan seksual anak
13 Oktober 2022 15:01
Polisi tangkap pelaku curas ancam korban dengan pisau
8 Oktober 2020 10:31
Polisi dan wartawan gadungan diringkus
14 Juli 2020 18:43
Tiga oknum sekuriti RS ditangkap karena perkosa gadis keterbelakangan mental
23 Juni 2020 16:27
Tujuh tahanan kabur, Komisi XIII DPR sidak Rutan Kelas I Salemba
14 November 2024 10:09
Polisi buru 45 tahanan Lapas Sorong yang kabur
8 Januari 2024 18:37
Bantu suami kabur dari tahanan, N ditetapkan sebagai tersangka
6 Januari 2023 09:03
Polisi berhasil tangkap lima dari tujuh tahanan Polsek Jatiasih yang kabur
15 Oktober 2022 20:47