Mentok, Bangka Barat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berupaya membantu pemasaran berbagai usaha ekonomi kreatif guna membangun kemandirian para pelaku usaha.
"Berdasarkan data yang dikumpulkan, saat ini tercatat lebih dari 1.400 usaha yang ada hubungannya dengan ekonomi kreatif dan kepariwisataan, kami akan terus memberikan motivasi agar semakin berdaya saing," kata pelaksana tugas Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Barat, Bambang Haryo Suseno di Mentok, Jumat.
Menurut dia, sebanyak lebih dari 1.400 pelaku usaha ekonomi kreatif dan usaha kepariwisataan di daerah itu cukup membanggakan, namun juga memberikan tantangan tersendiri bagi pemerintah untuk membantu memberikan fasilitasi agar usaha tetap berjalan dan semakin mandiri.
"Usaha tersebut cukup potensial untuk membantu upaya bersama menggerakkan kembali roda perekonomian berbasis pariwisata, kami akan mencoba memfasilitasi dengan meningkatkan promosi melalui media sosial agar usaha semakin dikenal," katanya.
Selain dikenal luas, dengan adanya promosi yang baik dan berkelanjutan diharapkan akan memberikan daya tarik bagi para wisatawan luar daerah datang langsung ke Bangka Barat mencari produk tersebut.
Ia mengatakan sekitar dua bulan terakhir, pihaknya melakukan pemutakhiran data terkait perkembangan para pelaku usaha ekonomi kreatif, UKM, IKM dan UMKM yang ada kaitannya dengan bidang pariwisata, meliputi usaha rumah makan, kafe, warung kopi dan jasa hiburan lainnya di seluruh kecamatan.
"Verifikasi dilakukan langsung ke lapangan untuk mendapatkan informasi terkini oleh tim bidang pemasaran, dari data itu kami akan terus menggali potensi baru agar bisa dibantu agar semakin menarik," katanya.
Selain itu, data yang terkumpul nantinya dapat digunakan sebagai penunjang dalam mempromosikan kepariwisataan dan daya tarik wisata di Kabupaten Bangka Barat.
"kami berharap upaya ini dapat dapat berguna dan semakin dikenal luas sehingga memacu semangat bagi para pelaku usaha ekonomi kreatif dan usaha kepariwisataan agar semakin tekun menggeluti usaha yang dijalankan," katanya.
Berita Terkait
Usaha kepariwisataan Pangkalpinang meningkat 19,82 persen
7 Februari 2013 18:14
Bangka Barat-Hipmi kerja sama ttumbuhkan ekonomi masyarakat
16 Desember 2024 21:32
Pemkab Bangka Barat bina pengelolaan pangan aman dan sehat
16 Desember 2024 21:30
PT Timah bantu dua gereja di Bangka Barat rayakan natal
16 Desember 2024 14:57