Koba, Bangka Tengah (ANTARA) - Tim Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mencatat satu warga berstatus probabel COVID-19.
Data tabulasi dan statistik perkembangan kasus COVID-19 Kabupaten Bangka Tengah, Jumat, mencatat satu warga berstatus probabel atau terdeteksi gangguan pernapasan.
"Probabel itu penyakit yang belum bisa dipastikan apakah terinfeksi virus corona atau tidak, masih sebatas dugaan," kata Juru Bicara Tim Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Bangka Tengah, dr Bahrun R Siregar.
Ia mengatakan, hingga saat ini tercatat 21 kasus positif corona dengan rincian 18 kasus berhasil sembuh dan tiga masih dalam perawatan medis.
Sebanyak 154 warga di Kabupaten Bangka Tengah dinyatakan suspek virus corona dan sebanyak empat orang dalam pantauan tim medis.
"Terjadi penambahan jumlah saspek corona, di mana awalnya tercatat 153 dan bertambah satu orang menjadi 154 orang," ujarnya.
Ia menjelaskan, di Kecamatan Koba terpantau sebanyak 33 kasus suspek corona, Lubuk Besar 17 kasus, Pangkalanbaru 47 kasus, Namang 15 kasus, Sungaiselan 29 kasus dan Kecamatan Simpangkatis sebanyak 12 kasus.
"Dari 154 kasus saspek corona itu, sebanyak tiga warga dilakukan tindakan isolasi karena dinyatakan positif terpapar virus corona," ujarnya.
Ia juga mengatakan, selain memantau sebanyak 154 kasus saspek corona juga terpantau sebanyak 273 warga yang pernah terkontak erat dengan pasien positif virus corona.
"Kami juga terus melakukan tracking terhadap warga yang kemungkinan terkontak langsung dengan pasien positif corona," ujarnya.