Koba, Bangka Tengah (ANTARA) - Produksi beras di sentra pertanian di Desa Namang, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencapai 680,4 ton per tahun.
"Produksi pada 2020 tersebut menunjukkan grafik peningkatan jika dibandingkan tahun sebelumnya hanya mencapai 567 ton per tahun," kata Kepala Dinas Pangan Kabupaten Bangka Tengah, Sajidin di Koba, Kamis.
Ia menjelaskan, produksi beras sebanyak 680,4 ton tersebut dengan lahan persawahan yang digarap seluas 63 hektare.
"Dalam satu kali panen petani mampu memproduksi beras sebanyak 3,6 ton per hektare dan mereka sudah mampu melakukan panen rutin sebanyak tiga kali dalam satu tahun dengan total produksi beras sawah mencapai 680,4 ton," kata Sajidin.
Namang termasuk desa sentra pertanian padi sawah yang produksinya lebih tinggi jika di bandingkan daerah sentra lainnya.
"Dengan luas tanam 63 hektare, saya pikir produksinya sudah lumayan bagus karena petani sudah memahami teknologi pertanian dalam bercocok tanam," ujarnya.
Pemkab Bangka Tengah menetapkan empat desa sebagai sentra pertanian padi sawah yaitu Desa Namang, Kerakas, Sungaiselan Atas dan Desa Teru.
"Itu daerah sentra pertanian padi sawah, namun setiap tahun kami masih mengandalkan produksi beras dari sentra pertanian di Desa Namang," ujarnya.
Berita Terkait
Produksi padi petani Belitung capai lima ton per hektare
13 November 2024 08:25
Produksi padi petani Belitung capai 802,81 ton GKG
12 November 2024 17:46
Optimalisasi lahan mampu tingkatkan produksi padi Belitung
12 November 2024 17:41
Produksi gabah di Bangka capai 6.789,89 ton
8 November 2024 19:47
BPS: Luas panen padi di Babel meningkat 24,82 persen
4 November 2024 11:37
Pj Wali Kota Pangkalpinang apresiasi ribuan masyarakat saksikan Festival Layangan
3 November 2024 13:27
Ribuan peserta ramaikan Color Run Festival Layangan Kota Pangkalpinang 2024
3 November 2024 13:19
Pemkot Pangkalpinang gelar festival layangan pantai Pasir Padi
2 November 2024 21:00