Sukabumi (Antara Babel) - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten
Sukabumi, Jawa Barat tidak lagi mengirim tenaga kerjanya ke Bahrain dan
Oman terhitung mulai 1 Maret 2015 ini.
"Kami tidak lagi mengirim TKI ke dua negara tersebut, karena pihak
pemerintah Bahrain dan Oman sudah memutuskan perjanjian kerja," kata
Kepala Disnakertrans Kabupaten Sukabumi, Aam Amar Halim di Sukabumi,
Jumat.
Sehingga lanjut dia tidak ada lagi TKI yang diberangkat ke dua negara
itu dan tidak hanya berlaku di Kabupaten Sukabumi saja, tetapi seluruh
Indonesia.
Menurutnya, dampak tidak ada lagi kerja sama pengiriman TKI ke dua
negara itu sudah dipastikan jumlah warga yang akan diberangkatkan
semakin sedikit.
Namun, terus berkurangnya TKI yang diberangkatkan pihaknya masalah
utamanya bukanlah faktor pemutusan perjanjian kerja itu, tetapi
masyarakat di Kabupaten Sukabumi lebih memilih bekerja di pabrik atau
perusahaan.
Sehingga, bagi pihaknya tidak ada masalah ke dua negara itu tidak ingin
lagi dikirim TKI karena di Kabupaten Sukabumi saat ini jumlah lowongan
pekerjaan cukup banyak dan upahnyapun sebesar Rp1,956 juta atau tidak
jauh berbeda jika menjadi TKI.
Adapun jumlah TKI yang diberangkatkan dari Januar hingga Maret 2015
sebanyak 452 orang dengan rincian sebanyak 79 bekerja di sektor formal
dan selebihnya di sektor informal.
"Kami memprediksi jumlah TKI yang akan diberangkatkan dari April hingga
akhir tahun akan terus berkurang, di satu sisi warga sudah enggan
menjadi TKI di sisi lainnya, negara yang membutuhkan TKI berkurang
ditambah ada beberapa negara yang dimoratorium oleh Pemerintah
Indonesia," tambahnya.
Ia mengatakan dengan semakin tumbuhnya investasi di Kabupaten Sukabumi
dengan ditandakan menjamurnya perusahaan atau pabrik, diharapkan mampu
menekan minat warga menjadi TKI.
Selain itu, dampak positif lainnya mampu mengurangi angka pengangguran,
karena saat ini pabrik tidak hanya mengandalkan tenaga perempuan saja,
tetapi juga membutuhkan tenaga pria.
Namun demikian, pihaknya tidak akan melarang siapapun yang ingin menjadi
TKI asalkan lengkap seluruh persyaratannya, mulai umur, kesehatan dan
administrasi lainnya.
Warga juga diimbau agar jangan mau teriming-imingi gaji besar oleh calo
penyalur TKI karena setiap calon TKI akan mendapatkan kartu khusus.
Pengiriman TKI ke Bahrain dan Oman Dihentikan
Jumat, 3 April 2015 22:04 WIB
"Kami tidak lagi mengirim TKI ke dua negara tersebut, karena pihak pemerintah Bahrain dan Oman sudah memutuskan perjanjian kerja,"