Jakarta (ANTARA) - Tim dari enam provinsi berhasil melaju ke babak utama yang akan dimulai di babak semifinal cabang olahraga ekshibisi esport nomor Mobile Legends dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
Mereka yang lolos untuk mengikuti pertandingan secara langsung di Jayapura adalah Kalimantan Barat, Jawa Tengah, DKI Jakarta, Sumatera Selatan, Sulawesi Utara dan Jawa Barat, dikutip dari akun YouTube resmi PB ESI, Sabtu.
Enam provinsi tersebut telah melalui babak kualifikasi pada 26 Agustus-5 September, yang dilanjutkan dengan babak play-off dalam Pra-PON Mobile Legends yang berlangsung 9-10 September.
Kalimantan Barat, yang diwakili oleh Noviandra K.P, Kevin Almeyda, Frengki dan Randy mengamankan slot di babak semifinal setelah melewati Maluku di babak 16 besar dan Sulawesi Utara di babak perempat final.
Sementara, tim Jawa Tengah, yang terdiri Martinus Kevin, Attansius David, Jason Aristo. L, Nabeel D dan Bernard D, berhasil, berhasil terbang ke Papua setelah menumbangkan Banten dan Kepulauan Riau.
Di sisi lain, Daniel, Thomas Setyawan, Karisten William, Arbi Rizal dan Daren Yapaloma berhasil membawa DKI Jakarta menuju Jayapura setelah menaklukkan Sulawesi Barat dan Jawa Barat, masing-masing di babak 16 besar dan delapan besar.
Tim Sumatera Selatan, yang terdiri dari Andre Pramudya, Ayka Azra, Jason Hanes, Tayid Siddik, Triansyah, melaju ke babak Semifinal usai menang dari Nusa Tenggara dan Sumatera Barat.
Sementara itu, mereka yang tidak lebih unggul dari empat provinsi tersebut turun ke lower bracket untuk memperebutkan tiket ke Papua. Sulawesi Utara dan Jawa Barat lolos ke PON XX Papua usai unggul dari Kepulauan Riau dan Sumatera Barat.
Enam provinsi tersebut akan bergabung dengan tim tuan rumah Papua untuk bertanding memperebutkan gelar juara di lapangan Hoki & Kriket di Doyobaru, Jayapura, pada 22-26 September.
Sebelumnya, sebanyak lima provinsi telah lolos kualifikasi esport nomor eFootball PES, yaitu Banten, DKI Jakarta, Gorontalo, Jawa Barat dan Kalimantan Selatan, akan bertemu dengan tim tuan rumah untuk bertanding di PON Papua.
