Sungailiat, Bangka (ANTARA) - Satuan Gugus Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan daerah itu masuk dalam zona aman sebaran COVID-19 setelah semua pasien aktif dipastikan sembuh dan tidak ditemukan kasus harian.
"Setelah selama hampir dua tahun ditemukan virus severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) di wilayah Kabupaten Bangka, hari ini dipastikan masuk zona aman karena semua pasien dinyatakan sembuh," kata Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka Boy Yandra melalui keterangan resmi di Sungailiat, Kamis.
Data informasi perkembangan COVID-19 Kabupaten Bangka menunjukkan total kasus selama sebaran virus corona jenis baru itu mencapai total 9.383 orang, 9.474 orang sembuh, dan 364 meninggal dunia.
"Meskipun sudah masuk dalam zona aman, saya ingatkan masyarakat tetap mewaspadai munculnya kasus yang sama dengan tetap disiplin menerapkan prokes," kata Boy Yandra.
Keberhasilan menciptakan zona aman sebaran virus corona di daerah itu, kata dia, hasil kerja maksimal yang terpadu antara pemerintah daerah, TNI, Polri, relawan dan lembaga lainnya yang secara masif melakukan pencegahan seperti mengelar operasi yustisi rutin setiap malam oleh kepolisian resor setempat.
Boy Yandra mengatakan saat sekarang Pemerintah Kabupaten Bangka bersama dengan TNI, Polri, Binda menfokuskan layanan vaksinasi menyeluruh di semua kelompok usia wajib vaksin guna mencapai target 70 persen dari 255.161 sasaran.
Gerakan vaksinasi dilakukan dengan membuka puluhan gerai layanan vaksinasi setiap hari, bahkan malam hari termasuk juga gerai vaksin wisata di setiap hari libur.
"Layanan cakupan vaksinasi dosis tercatat sampai hari ini baru tercapai 66,44 persen atau 164.438 orang dan dosis kedua 53.64 persen atau 136.860 persen," ujarnya.