Bangka Barat (ANTARA) - Majelis Taqlim dan yayasan Alhidayah serimpang Darussalam di Desa Bakit, Kecamatan Parittiga, Kabupaten Bangka Barat hingga saat ini masih konsisten melestarikan kesenian marawis. Bahkan mereka telah menampilkan kesenian marawis hingga ke kabupaten lainnya.
Untuk menjaga kelestarian seni Marawis ini, PT Timah Tbk memberikan bantuan pengadaan peralatan marawis dan soundsystem kepada Majelis Taklim dan yayasan Alhidayah serimpang Darussalam. Majelis pimpinan Ustaz Askari Marjuki ini terus menggaungkan seni marawis ke berbagai daerah agar tetap lestari.
"Alhamdulilah kemarin mengajukan proposal permohonan bantuan untuk pengadaan alat alat marawis ditanggapi dengan baik dan ini sangat bermanfaat," ungkap Pimpinan Majelis Taqlim dan yayasan Alhidayah serimpang Darussalam Ustaz Askari Marjuki saat penyerahan bantuan, Selasa (11/1/2022).
Ustaz Askari menceritakan, kelompok marawis mereka kerap mendapat undangan dari masyarakat untuk tampil dalam berbagai kegiatan. Namun, mereka belum memiliki soundsystem sehingga mereka setiap kali tampil harus menyewa. Sedangkan untuk membeli, pihkanya belum bisa, pasalnya setiap tampil mereka tak pernah memasang tarif.
"Selama ini bila dipanggil itu kita sering rental mobil, rental soundsystem yang kadang-kadang tidak tercover, karena di masyarakat kita tidak pernah menentukan tarif. Bamun bila kami dihargai dalam bentuk hadiah, berapapun kami terima," bebernya.
Diakuinya, tantangan untuk terus melestarikan musik marawis yakni menyesuaikan dengan musik terkini. Diakuinya sebagai musik yang kental dengan nuansa agamis, hal ini tidak mudah namun mereka tetap berusaha.
"Tantangan kita selama ini bersholawat itukan seiring jaman harus mengikuti zaman, dalam mengikuti itu tidak terlepas dari warna musik dan dukungan dari bunyi musik itu. Jadi dukungan soundsystem itu sangat menentukan daripada kualitas bunyi karena basicnya ibadah," katanya.
Menurutnya, kelompok Marawis mereka selain tampil di lokal juga pernah tampil ke luar kabupaten Bangka Barat.
"Serempang inikan di desa Bakit, namun jemaah ada dari desa Semulut, parittiga jebus pangkalpinang, yang mengunakan seni marawis bahkan sampai ke Bangka Selatan," sambungnya.
Pihaknya, berharap nantinya juga dapat tampil dan diundang PT Timah Tbk dalam acara acara perusahaan. Sehingga seni marawis akan tetap lestari.
"Semoga nanti PT Timah Tbk juga akan mengundang kita, dengan senang hati kami akan tampil membawakan seni marawis yang khas dengan nuansa keagamaan," sebutnya.
Sementara itu, Camat Parittiga Madrisa mengatakan dengan dengan adanya bantuan dari PT Timah dapat melestarikan budaya di kecamatan Parittiga
"Semoga dengan bantuan dari PT Timah ini, seni dan budaya yang ada selama dapat terus dilestarikan dan dikembangkan," katanya.
Berita Terkait
DJPb: Timah picu penerimaan pajak Babel kontraksi 3,83 persen
5 Oktober 2024 13:07
PT Timah-Kejari Bangka Barat gelar edukasi regulasi tambang
4 Oktober 2024 20:08
Ratusan warga Pasir Putih antusias berobat di Mobil Sehat PT Timah
4 Oktober 2024 20:07
PT Timah sulap bekas tambang jadi rehabilitasi satwa
4 Oktober 2024 19:53
Mantan Dirut PT Timah mengelak saat hakim cecar penyebab tambang liar
3 Oktober 2024 21:05
PT Timah-Kodim 0431 bangun sumur bor di Mentok
3 Oktober 2024 20:46
Ratusan siswa TK Stania belajar sejarah timah di MTI Mentok
3 Oktober 2024 20:43
PT Timah-Korem 045 gelar layanan kesehatan gratis
3 Oktober 2024 20:40