Sungailiat, Bangka (ANTARA) - Ketua DPRD Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Iskandar memberikan apresiasi berdirinya Lembaga Adat Desa (LAD) Labuh Air Pandan Kecamatan Mendo Barat, Bangka.
"Saya memberikan apresiasi dengan berdiri lembaga adat deasa Labuh Air Pandan dengan harapan dapat menjadi sarana pusat edukasi masyarakat serta melestarikan kearifan lokak," katanya di Sungailiat, Senin.
Dikatakan, lembaga adat mempunyai tugas membina, melestarikan dan melindungi budaya dan adat istiadat serta hubungan antar tokoh adat dengan pemerintah.
Melalui lembaga adat desa Labuh Air Pandang diharapkan mampu memberdayakan, mengembangkan, dan melestarikan adat istiadat dan kebiasaan-kebiasaan masyarakat dalam rangka memperkaya budaya daerah sebagai bagian yang tak terpisahkan dari budaya nasional.
Iskandar menyarankan agar lembaga ada dapat menciptakan suasana yang dapat menjamin terpeliharanya kebinekaan masyarakat adat dalam rangka memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa.
Mengacu Permendagri nomor 18 tahun 2018, lembaga kemasyarakatan Desa dan lembaga adat desa maksudnya adalah wadah partisipasi masyarakat, sebagai mitra pemerintah desa, ikut serta dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan pembangunan, serta meningkatkan pelayanan masyarakat desa.
Apesiasi Ketua DPRD Bangka Iskandar yang didampingi Sekretaris Dewan Erry Gusnawan atas berdirinya lembaga adat desa disampaikan di rumah dinasnya saat menerima kunjungan mahasiswa UBB dan sejumlah dosen dari perguruan tinggi negeri itu.