Jakarta (ANTARA) - Platform keuangan digital BUMN LinkAja sebagai salah satu mitra pembayaran program Kartu Prakerja, telah menjadi pilihan utama dari peserta program Kartu Prakerja pada tahun 2021.
LinkAja mencatat 26 persen dari total peserta program Kartu Prakerja telah menggunakan LinkAja sebagai platform untuk penerimaan insentif program di tahun 2021. Hal ini sejalan dengan perkembangan LinkAja sebagai platform layanan keuangan digital yang kini memiliki lebih dari 80 juta pengguna terdaftar.
"Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja mengapresiasi capaian yang telah didapat LinkAja pada Tahun 2021 tersebut," kata Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari melalui keterangan pers LinkAja, Rabu.
Pada 2021, LinkAja bersama mitra pembayaran Kartu Prakerja yang lain sukses menyalurkan insentif kepada lebih dari 5,9 juta peserta Kartu Prakerja yang tersebar di seluruh pelosok Indonesia mencakup 33 Provinsi dan 514 kabupaten/kota.
Sebagai pilihan utama dari peserta program Kartu Prakerja, LinkAja memiliki keunggulan dalam ketepatan waktu proses disbursement dana insentif yang sesuai jadwal, kemudahan akses untuk memenuhi berbagai kebutuhan layanan keuangan digital yang lengkap serta kemudahan penarikan tunai yang dapat dilakukan melalui ATM Bank Himbara dan agen BRILink.
"Kami berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik sebagai salah satu platform keuangan digital penyalur dana insentif yang tepat dan cepat," kata Direktur Operasi PT. Fintek Karya Nusantara (LinkAja) Widjayanto.
"Kami percaya dengan ekosistem yang semakin lengkap, LinkAja mampu mendukung upaya pemerintah dalam mengakselerasi inklusi keuangan digital dan juga adopsi digital masyarakat terutama di tengah pandemi. Kami akan terus berinovasi untuk tetap menjadi platform pilihan utama bagi peserta program Kartu Prakerja dan terus mendukung digitalisasi penyaluran program-program pemerintah," imbuhnya.
Besaran insentif Program Kartu Prakerja dari pemerintah yang disalurkan melalui LinkAja kepada peserta Kartu Prakerja adalah sebagai berikut.
Pertama, Insentif Pasca Pelatihan Rp2.400.000, disalurkan melalui LinkAja secara bertahap (4 x Rp600.000); lalu Insentif Pengisian Survei Rp150.000, disalurkan melalui LinkAja secara bertahap (3 x Rp50.000).
Dana insentif yang disalurkan tersebut dapat digunakan untuk bertransaksi di seluruh layanan ekosistem yang disediakan LinkAja, di antaranya pembelian pulsa, pembayaran tagihan listrik, hingga pemenuhan kebutuhan sehari-hari di berbagai merchant lokal maupun merchant nasional yang sudah mencapai 2 juta. Peserta Program Kartu Prakerja juga dapat dengan mudah menarik dana insentif tersebut di ATM Bank Himbara terdekat.
LinkAja percaya dengan berbagai jenis layanan keuangan digital dan jaringan layanan yang luas akan meningkatkan adopsi layanan keuangan digital di Indonesia. LinkAja akan terus berkomitmen untuk menjawab kebutuhan layanan keuangan yang aman dan mudah untuk diakses oleh masyarakat, termasuk peserta program Kartu Prakerja.
Berita Terkait
LinkAja Syariah meraih penghargaan internasional
26 Agustus 2022 16:00
Link Aja dan EduMU kolaborasi perluad digitalisasi ekosistem syariah
10 Agustus 2022 10:21
LinkAja resmi tunjuk Yogi Rizkian Bahar sebagai Direktur Utama
8 Juli 2022 12:38
LinkAja bersama Kemnaker dukung program TKM Pemula
2 Juni 2022 10:15
LinkAja perluas fitur pembayaran pelayanan publik di berbagai daerah
14 April 2022 12:48
LinkAja hadirkan ragam fitur sambut bulan Ramadhan
1 April 2022 13:35
LinkAja perkuat digitalisasi keuangan Pemda Belitung Timur
11 Maret 2022 08:26
LinkAja syariah raih penghargaan happiness award
7 Maret 2022 10:10