Jenin (ANTARA) - Seorang wartawati Al Jazeera tewas oleh tembakan tentara Israel di wilayah pendudukan Tepi Barat pada Rabu, menurut media berita yang berbasis di Qatar itu.
Namun, tentara Israel mengatakan korban kemungkinan ditembak oleh warga Palestina dalam bentrokan dengan tentara.
Seorang pejabat Palestina mengatakan Shireen Abu Akleh telah "dibunuh" oleh pasukan Israel ketika meliput penggerebekan di Jenin.
Militer Israel telah mengintensifkan penyerbuan ke kota itu dalam beberapa pekan terakhir ketika kekerasan meningkat.
Kementerian kesehatan Palestina memastikan kematian Abu Akleh dan mengatakan bahwa wartawan Ali Samodi juga mengalami luka-luka.
Dalam pernyataannya militer Israel mengatakan pasukannya balas menembak setelah dihujani "tembakan masif" di Jenin dan bahwa "ada kemungkinan, kini sedang diselidiki, bahwa kedua reporter kemungkinan terkena tembakan warga Palestina bersenjata".
Berita Terkait
Tentara Israel serbu dan menutup kantor TV Al Jazeera di Ramallah
22 September 2024 17:59
Al Jazeera: Israel bunuh juru kamera di Gaza dengan serangan drone
16 Desember 2023 14:35
PM Israel tak izinkan interogasi terkait kematian jurnalis Al Jazeera
7 Desember 2022 11:58
Israel Akan Tutup Kantor Biro Lokal Al Jazeera di Yerusalem
7 Agustus 2017 14:45
Pelapor PBB, Pengamat Media Kecam Tuntutan Penutupan Al Jazeera
30 Juni 2017 05:36
Al Jazeera Kecam Penutupan Kantornya di Saudi
7 Juni 2017 13:56
Atas Permintaan Mesir, Jerman Tangkap Wartawan Al Jazeera
21 Juni 2015 13:30