Rekomendasi tempat wisata populer di Tokyo dan Seoul

Jakarta (ANTARA) - Tokyo dan Seoul merupakan dua kota yang kerap menjadi destinasi favorit banyak orang saat berlibur ke luar negeri karena memiliki panorama yang indah di setiap musimnya.

Dengan dibukanya kembali koridor pariwisata ke Jepang dan Korea Selatan, hal tersebut menjadi kesempatan terutama bagi para pecinta K-Pop, K-Drama, dan Anime untuk mengunjungi negara impiannya.

Berikut ini adalah rekomendasi tempat wisata populer di Tokyo dan Seoul yang bisa dijadikan inspirasi, dikutip dari siaran pers tiket.com yang diterima ANTARA di Jakarta pada Kamis.

The Garden of Morning Calm, Korea Selatan

Jika Anda ingin menikmati perpaduan indah dari Japanese Larch, Korean winter hazel, ginkgo, katsura, dan pohon maple, atur jadwal kunjungan ke The Garden of Morning Calm. Tidak hanya luas, tempat ini juga indah karena ditanami hampir 5.000 spesies tanaman dan 22 tema yang beragam.

The Garden of Morning Calm didirikan oleh Profesor Han Sang-kyung dan dibuka pada 11 Mei 1996 sebagai taman pribadi. Sebuah ide pun datang untuk menciptakan taman kelas dunia yang merayakan keindahan Korea.

Berdasarkan laman resmi "The Garden of Morning Calm", nama tempat wisata tersebut berasal dari seorang penyair asal India bernama Rabindranath Tagore yang menyebut Korea sebagai "tanah keheningan pagi".

Desain taman berfokus pada lekukan, ruang, dan keseimbangan asimestris, serta keindahan unik Korea untuk mengekspresikan keanggunan dan keagungan klasik.

Haneul Park, Korea Selatan

Haneul Park terkenal dengan Festival Seoul Silver Grass, di mana Pampas Grass sedang bermekaran. Oleh karena itu, pastikan untuk kunjungi destinasi ini di bulan Oktober.

Dulunya, lokasi ini merupakan tempat pembuangan sampah yang berisi lebih dari 92 juta ton sampah. Namun, the Seoul Metropolitan Government memilih untuk mengubah tempat ini menjadi taman lingkungan dan ekologi skala besar.

Alih-alih menunggu dalam antrian panjang untuk bus antar-jemput ke puncak Taman Haneul selama musim gugur, turis bisa menaiki 291 anak tangga Haneul Park Stair. Tangga ini cukup populer dan merupakan cara tercepat untuk mencapai puncak dengan berjalan kaki.

Bagian atas Taman Haneul memiliki 22 titik pandang, termasuk dek observasi yang begitu artistik dan memberikan pemandangan Seoul yang menakjubkan untuk wisatawan dan atraksi utamanya, termasuk Menara Seoul Namsan, Gunung Bukhansan, dan Sungai Han.

Dumulmeori, Korea Selatan

Tempat ini merupakan lokasi syuting yang sering digunakan untuk drama Korea, iklan, dan pre-wedding.

Sebagai lokasi pertemuan dua sungai, Dumulmeori memiliki keindahan yang sangat menakjubkan dan mampu bersaing dengan lokasi lain di Korea. Ada pohon willow, dermaga feri bergaya kuno, dan pohon Zelkova berusia 400 tahun yang begitu memikat.

Ada tiga opsi untuk mencapai tujuan ekowisata ini: sepeda (10 menit), berjalan kaki (30 menit), atau dengan taksi (6 menit).

Selain Dumulmeori, turis juga bisa mengunjungi lokasi lain yang nggak kalah indahnya, seperti Taman Semiwon, Jembatan Kereta Bukhangang, salah satu dari banyak perkebunan stroberi lokal, dan Pasar Tradisional Yangsuri.

Lembah Todoroki, Tokyo, Jepang

Lembah Todoroki dapat dijangkau sekitar 20 menit dari Stasiun Shibuya dan menjadi salah satu destinasi wisata yang cocok untuk piknik dan jalan-jalan.

Lembah Todoroki merupakan lembah sempit yang asri di kawasan padat penduduk Setagaya yang menawarkan pengalaman menarik. Menurut laman Japan Guides, beberapa tempat menarik dapat Anda nikmati di sepanjang jalan setapak, termasuk beberapa jembatan, sisa-sisa makam terowongan, dan titik pandang strata batuan geologis. Di ujung lain lembah berdiri Todoroki Fudo, sebuah kuil atmosfer.

Udara yang sejuk dan gemericik aliran sungai akan mengalihkan perhatian dari tekanan kehidupan sehari-hari di kota yang ramai. Tempat ini juga menjadi rumah bagi burung-burung dan spesies lainnya.

Gunung Takao, Jepang

Gunung Takao merupakan salah satu wisata alam yang terdekat dan mudah diakses dari Kota Tokyo, yaitu hanya setengah jam (kereta) dari Shinjuku. Rute-nya dapat ditempuh melalui jalur Chuo atau Keio.

Untuk mendaki, wisatawan dapat memilih salah satu dari sepuluh jalur pendakian dengan tingkat kesulitan yang beragam. Jika tidak ingin melakukan pendakian, di Gunung Takao juga disediakan kereta kabel untuk naik ke puncak dan menikmati makanan diatas.

Anda juga dapat melihat atraksi lain seperti taman monyet, pemandian air panas (Onsen), museum yang menyediakan aktivitas sebelum dan setelah pendakian. Gunung Takao adalah gunung yang paling dikunjungi oleh wisatawan di dunia dengan 3 juta wisatawan yang datang ke gunung tersebut setiap tahun.

Selain kelima destinasi wisata tersebut, Anda juga dapat menjelajahi berbagai destinasi trendi seperti Myeong-dong, distrik Gang-nam, kawasan Hongdae di Seoul, atau Shibuya, Harajuku, Shinjuku, hingga Ginza di Tokyo.

Saat berlibur, Anda dapat mencari ratusan hotel sesuai dengan budget yang tersedia untuk menikmati pengalaman kenyamanan menginap.

Di Jepang, Anda bisa mencoba menginap di Asakusa View, Onsen Ryokan Yuen Shinjuku, dan Keio Plaza Hotel Tokyo. Sementara di Korea Selatan, pilihan akomodasi yang dapat Anda pilih di antaranya Royal Hotel Seoul, Grande Walkerhill Seoul, dan Lotte City Hotel Myeongdong.