Koba (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung akan meninggikan Dam PDAM di kawasan Nibung yang rusak diterjang banjir (8/2).
"Dam PDAM itu turun sedalam dua meter, ini harus diperbaiki dengan ditinggikan kembali untuk menampung sumber air baku karena ini penting untuk kepentingan masyarakat," kata Bupati Bangka Tengah Erzaldi Rosman di Koba, Jumat.
Ia menjelaskan, penanganan Dam yang rusak ini memang membutuhkan biaya sangat besar dan kami sudah meminta bantuan kepada pihak swasta yang ada di Bangka Tengah.
"Termasuk juga memperbaiki Dam Kolong Nona atau lubang bekas tambang bijih timah yang memang membutuhkan biaya cukup besar sehingga mau tidak mau kita harus meminta bantu pihak swasta," ujarnya.
Sekarang ini kata dia sudah ada pengusaha di Bangka Tengah yang sudah bersedia membantu menangani Dam PDAM dan Kolong Nona tersebut.
"Sekarang sudah tahap pengerjaan karena kolong dan Dam tersebut sangat penting sekali untuk menormalisasi musibah banjir," ujarnya.
Selain itu, kata dia, sekarang ini ada sekitar 12 jembatan dan termasuk gorong-gorong yang sedang dalam pengerjaan dengan status pembangunan darurat.
"Semua itu adalah infrastruktur fisik yang menjadi tanggung jawab pemerintah daerah untuk memperbaikinya karena ada juga infrastruktur rusak yang menjadi tanggung jawab pemerintah provinsi," ujarnya.