Manggar, Babel (ANTARA) - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mendorong pelaku UMKM untuk mendaftarkan produk unggulan mereka dalam katalog elektronik (e-katalog), untuk menggeliatkan ekonomi.
"Produk UMKM bisa dibeli pemerintah jika sudah masuk e-katalog, sehingga ekonomi masyarakat lokal bisa menggeliat," kata Wakil Ketua Dekranasda Belitung Timur Maisinun di Manggar, Minggu.
Ia menjelaskan jika produk masyarakat sudah tersedia di katalog maka selanjutnya para pengguna anggaran diwajibkan untuk menjadikan produk-produk tersebut sebagai prioritas pemenuhan kebutuhan belanja sesuai ketentuan yang berlaku.
"Jika ada yang merasa kesulitan dalam penggunaan e-katalog, jangan merasa terbebani karena pemerintah daerah siap mendamping sekaligus menggiring mereka yang belum mendaftar," ujarnya.
Maisinun mengatakan mendaftarkan produk di e-katalog suatu keharusan di era digitalisasi dimana para konsumen banyak memesan produk secara elektronik/online.
"Kita bekerja sama dengan Disnakerkop UKM dan langkah berikut saya ingin nantinya akan ada pertemuan lagi secara kolektif untuk pembuatan pendaftaran melalui e-katalog," ujarnya.
Salah satu pelaku industri kecil menengah Ida Manggarita (43) sangat menginginkan produknya bisa tampil dalam e-katalog namun butuh bimbingan dari pemerintah.
"Saya berharap produk bisa masuk dan dilihat melalui e-katalog, sehingga bisa membuka peluang bagi kami dalam hal pemasaran," ujarnya.
Ida mengatakan mendaftarkan usaha dalam e-katalog akan mempermudah proses pendaftaran, karena e-katalog akan memberikan kemudahan para pelaku usaha dalam mempromosikan hasil usahanya.
"Tentu e-katalog juga untuk mempermudah pemerintah daerah dalam melihat produk-produk lokal dan akan ada banyak pilihan produk yang mereka gunakan," ujarnya.