Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 363 warga negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi dari Sudan tiba di tanah air dengan pesawat Garuda Indonesia GA 991 pada Sabtu.
"Pemerintah bergerak cepat untuk memulangkan warga negara Indonesia secara bertahap dari Sudan," menurut pernyataan di situs Kementerian Luar Negeri RI.
Sebelumnya 385 WNI telah kembali ke Indonesia pada Kamis (28/4), sehingga total jumlah WNI yang sudah dievakuasi dari negara yang dilanda konflik itu mencapai 748 orang.
Selain WNI, pemerintah Indonesia juga membantu mengevakuasi sejumlah warga asing.
Menurut Kemlu, WNI yang baru tiba akan diinapkan di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, untuk mendapat penanganan lebih lanjut dari kementerian/lembaga terkait sebelum dipulangkan ke daerah asal masing-masing.
"Kementerian Luar Negeri mengucapkan terima kasih kepada seluruh kementerian/lembaga terkait yang telah mendukung upaya evakuasi serta penanganan WNI evacuee di dalam negeri," tulis pernyataan tersebut.
Konflik bersenjata antara militer Sudan dan paramiliter Pasukan Dukungan Cepat (RSF) telah berlangsung sejak 15 April. Situasi itu mengancam kondisi keamanan di Sudan, sehingga Kedutaan Besar RI di Khartoum menetapkan status Siaga II pada 16 April.
Berdasarkan eskalasi konflik di Sudan, KBRI Khartoum kemudian menetapkan status Siaga I pada 20 April.
Berita Terkait
Kemlu terus hubungi WNI di Vanuatu pasca gempa Magnitudo 7,3
17 Desember 2024 16:14
Kemlu RI: 83 WNI lain akan dievakuasi dari Suriah
16 Desember 2024 16:18
KBRI Damaskus pastikan WNI di Suriah aman di tengah eskalasi konflik
8 Desember 2024 21:47
Kemlu RI pulangkan lagi WNI yang bebas dari hukuman mati di Arab Saudi
2 Desember 2024 17:36
Kemlu konfirmasi penangkapan WNI yang coba bunuh lansia di Jepang
29 November 2024 22:50
Kunjungan Presiden RI bawa asa bagi WNI di AS
11 November 2024 12:40
Kevin Diks resmi jadi WNI dan siap perkuat Timnas Indonesia
9 November 2024 14:49