Pangkalpinang (ANTARA) - Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Suganda Pandapotan Pasaribu menerima jajaran direktur dan manager PT. Agro Pratama, dalam rangka dukungan kepada investor sektor perkebunan di Negeri Serumpun Sebalai.
"Kepulauan Bangka Belitung tidak hanya dikenal sebagai penghasil tambang, tapi kami pun mendorong tumbuhnya sektor perkebunan. Pada prinsipnya dengan hadirnya PT. Agro Pratama di Bangka Belitung saya harap memberikan manfaat kepada masyarakat. Kita bisa berkolaborasi untuk memajukan pendidikan, menekan angka stunting, hingga infrastruktur,” kata Pj Gubernur Babel Suganda Pandapotan Pasaribu di Pangkalpinang, Rabu.
Manager PT. Agro Pratama Lamhot mengatakan kehadirannya bersama Direktur Dato H. Ahmad bin Hassan, Senior General Manager Jonny Loy serta pejabat lainnya bertemu dengan Pj. Gubernur ini tidak lain untuk berkoordinasi dalam hal pengembangan di sektor perkebunan.
"Mengenai mekanisme kerjasama atau kemitraan kehutanan sekaligus juga jadi momen silaturahmi bagi jajaran direktur kami," katanya.
Ia menjelaskan PT. Agro Pratama merupakan anak perusahaan PT. Top Glove telah memperoleh izin konsesinya sejak tahun 2011, serta telah memperoleh izin mengelola total 30 ribu Ha, dimana 10 ribu Ha ada di Pulau Bangka dan 20 ribu Ha ada di Pulau Belitung.
"Saat ini komoditi yang kami tanami yakni akasia, jati, ubi kayu, dimana diantaranya merupakan bahan baku untuk pembuatan glove," katanya.
Ia mengharapkan melalui pertemuan ini pihaknya bersama Pemerintah Provinsi Babel dapat bersinergi dalam memberikan manfaat kepada masyarakat.
Ia menambahkan secara teknis pihaknya tetap berkoordinasi dengan dinas terkait baik itu Dinas Pertanian maupun DLHK agar usaha pemanfaatan hutan melalui pola pengelolaan skema perhutanan sosial ini dapat berdampingan dan bermitra dengan masyarakat.
"Karena secara ekonomi mampu menopang peningkatan kesejahteraan masyarakat juga pengembangan wilayah/daerah," katanya.