Pangkalpinang (ANTARA) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI mengajak pemuda dan LSM di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bebas dari korupsi, melalui kegiatan kelas antikorupsi yang diselenggarakan dengan tujuan memberikan pemahaman tentang korupsi dan bagaimana masyarakat dapat memahami dan melakukan praktek tentang antikorupsi.
“Saya menyadari bahwa untuk mewujudkan tata kelola yang berintegrasi, tidak dapat melakukannya sendiri, dibutuhkan partisipasi aktif dari pemuda, masyarakat sipil dan LSM antikorupsi di provinsi ini” kata Pj Gubernur Suganda di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan dengan pendidikan yang dilakukan oleh KPK ini akan membuat semakin banyak generasi muda tahu bahwa korupsi itu tidak baik.
Ia menyebutkan dalam hal ini peran penting LSM antikorupsi dalam menjaga integritas pemerintahan sangat diakui.
Ia menjelaskan bahwa Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berkomitmen untuk menjalin kerjasama yang erat dengan LSM anti korupsi.
Ia berharap melalui kegiatan ini akan semakin banyak generasi muda yang tahu bahwa Indonesia bebas korupsi.
Mewakili Pimpinan KPK RI Johnson Ridwan Ginting selaku Plh. Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan Pemprov Babel atas terselenggaranya kegiatan kelas ini.
“Besar harapan kami nanti bahwa dengan kegiatan yang terus konsisten dan didukung oleh Pemprov Kepulauan Babel maka virus anti korupsi dan virus integritas akan bertebaran di masyarakat Babel,” kata Johnson Ridwan.