Koba, Babel, (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Kepulauan Bangka Belitung, membagikan 5.440 paket sembilan bahan pokok (sembako) bersubsidi, untuk membantu menekan harga yang cenderung naik menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
"Paket sembako bersubsidi ini kita salurkan melalui program operasi pasar murah pada tiga desa di Kecamatan Lubuk Besar," kata Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman di Koba, Senin.
Pemkab Bangka Tengah membagikan paket sembako bersubsidi itu dalam kegiatan operasi pasar di Desa Trubus, Simpang Perlang dan Kelurahan Koba.
"Kita menyadari saat ini sebagian masyarakat mengalami kesulitan akibat kenaikan harga bahan pokok. Ini langkah kita membantu masyarakat yang ekonominya kurang menguntungkan," ujar bupati.
Pemkab Bangka Tengah menyalurkan beras 10 kilogram, minyak goreng, gula, dan sejumlah bahan pokok lainnya yang dijual seharga Rp107 ribu dari harga pasar sebesar Rp220 ribu.
Penyaluran sembako bersubsidi itu, kata Bupati, dilakukan secara bergiliran untuk enam atau seluruh kecamatan yang ada di daerah setempat.
"Kita sudah menyalurkan paket sembako bersubsidi di semua atau enam kecamatan," ujarnya.
Pemkab Bangka Tengah terus berkomitmen dan secara berkesinambungan menyalurkan sembako bersubsidi tersebut hingga harga bahan kebutuhan pokok kembali stabil.
"Ini bentuk intervensi pemerintah terhadap harga kebutuhan pokok yang cenderung naik saat natal dan tahun baru," ujarnya.
