Pemkab Bangka Selatan siapkan dua kapal layani pemudik di Pelabuhan Sadai

Toboali, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyiapkan dua unit kapal khusus untuk melayani para pemudik di Pelabuhan Sadai.

"Di Pelabuhan Sadai itu kita siapkan dua unit kapal khusus melayani para pemudik menuju Pulau Belitung," kata Kepala Dinas Perhubungan Bangka Selatan Zamroni di Toboali, Kamis.

Ia menjelaskan, dua kapal tersebut adalah KMP Menumbing Raya dan KMP Gorari dengan kondisi siap berlayar menuju Pulau Belitung.

"Dua unit kapal tersebut langsung disiapkan pihak ASDP Pelabuhan Sadai dan saat ini sudah sandar di pelabuhan," ujarnya.

Pihaknya sudah melakukan pengecekan terhadap kelayakan jalan dua unit kapal tersebut dan juga memeriksa beberapa alat keselamatan penumpang.

"Kondisinya siap jalan dan kapal tersebut akan dioperasikan pada saat arus puncak mudik Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah," ujarnya.

Ia mengatakan, saat ini arus keluar masuk penumpang dan kendaraan dari Pelabuhan Sadai menuju Belitung yang dikelola ASDP masih sesuai dengan jadwal dan berjalan secara normal.

"Untuk penumpang yang menggunakan jasa Pelabuhan Sadai saat ini masih berjalan normal dan sesuai jadwal, lonjakan penumpang di pelabuhan ini diprediksi terjadi hanya lima persen saja dibanding hari biasa," ujarnya.

Kendati demikian, pihaknya telah siap secara personel maupun kendaraan yang digunakan oleh masyarakat.

"Kita prediksi penumpang meningkat sekitar lima persen dan kesiapan armada transportasi yang digunakan masyarakat juga telah sesuai dengan aturan," ujarnya.

Pihaknya sudah menyampaikan kepada para penumpang untuk bisa menyesuaikan dengan jadwal yang telah ditentukan dari pihak ASDP maupun dari Dishub Bangka Selatan selaku pemilik atau operator Pelabuhan Sadai.

"Kami berharap kepada pihak pengelola baik itu pengelola armada terminal Toboali maupun pihak ASDP pengelola Pelabuhan Sadai agar betul-betul memperhatikan keselamatan para penumpang, sehingga perjalanan mudik berjalan lancar dan aman," ujarnya.