Pangkalpinang (ANTARA) - Dinas Pariwisata Kota Pangkalpinang menggelar pelatihan pengelolaan usaha homestay atau pondok wisata di Kota Pangkalpinang di Ruang Pertemuan Pasir Padi Bangka City Hotel, Selasa (4/6).
“Dalam menuju Indonesia Emas 2045, yang pertama adalah membangun sumber daya manusia yang berdaya saing, kegiatan ini sangat mendukung visi misi Pangkalpinang kedepan," ujar Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Pangkalpinang, Juhaini.
Pada kesempatan tersebut, Suhaini sampaikan sejumlah pesan dari Pj Wali Kota Pangkalpinang, bahwa sektor pariwisata merupakan salah satu sektor unggulan, mengingat kedudukan Pangkalpinang sebagai pusat aktivitas bisnis.
“Kota Pangkalpinang juga pintu gerbang dari pariwisata di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Saat ini, Kota Pangkalpinang juga sudah memiliki dua desa wisata yaitu Sejagat atau Selindung-Jerambah Gantung dan desa wisata Tuatunu Indah, selanjutnya akan terus kita kembangkan lagi," katanya.
Pj Wali Kota Pangkalpinang menyampaikan, sektor pariwisata menyumbang sangat kecil kerusakan, artinya bersifat berkelanjutan.
“Pembangunan pariwisata berkelanjutan telah menjadi tren dunia saat ini," katanya.
Berita Terkait
Pemkot Pangkalpinang adakan sertifikasi kompetensi juru masak lempah kuning
5 Maret 2024 15:45
Baru dipasang sepekan, kain cual di pantai Pasir Padi hilang
21 November 2022 20:30
Dinas Pariwisata Pangkalpinang gelar lomba masak tingkat kecamatan
27 Oktober 2022 20:48
Bangka Barat tingkatkan keterampilan pengelola homestay
4 Oktober 2023 19:43
Homestay Barokah Toboali tampung wisatawan lokal hingga mancanegara
26 Januari 2023 21:35
Bangka Tengah tingkatkan peran pokdarwis dalam kembangkan pariwisata
15 November 2022 07:23
Pemkab Bangka Barat latih pengelola agar homestay lebih menarik dan berkesan
22 Oktober 2022 15:35
Presiden Jokowi ditawari menginap gratis di "Homestay" Labuan Bajo
22 Juli 2022 11:49