Jakarta (ANTARA) - Puasa Arafah merupakan salah satu amalan yang sangat dianjurkan dalam agama Islam. Ibadah ini dilakukan pada tanggal 9 Zulhijah dalam kalender Hijriah, yang merupakan hari sebelum Hari Raya Idul Adha.
Maka, tahun ini umat Islam di Indonesia bisa menunaikan Puasa Arafah pada Minggu 16 Juni 2024, menyusul pengumuman Kementerian Agama RI yang memutuskan bahwa Idul Adha 1445 Hijriah jatuh pada Senin 17 Juni 2024.
Puasa ini memiliki sejumlah ketentuan dan keutamaan yang sangat penting bagi umat Muslim. Hukum Puasa Arafah adalah sunnah muakkadah, yaitu sunah yang sangat ditekankan untuk dilakukan.
Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah SAW yang menyatakan bahwa puasa ini dapat menghapus dosa-dosa yang telah lalu dan yang akan datang, selama seseorang melaksanakannya dengan ikhlas dan penuh keimanan.
Puasa Arafah dilakukan saat para jamaah haji berada di Padang Arafah. Namun, bagi umat Muslim di seluruh dunia yang tidak sedang melaksanakan haji, mereka dapat melaksanakan puasa ini sebagai bentuk kecintaan kepada sunah Rasulullah SAW.
Ketentuan waktu puasa dimulai dari terbit fajar pada tanggal 9 Zulhijah hingga terbenamnya matahari pada hari yang sama. Hal ini mengingatkan umat Muslim akan pentingnya menunaikan ibadah dengan tepat waktu dan penuh kesungguhan.
Ada juga keistimewaan tersendiri bagi orang yang berpuasa Arafah, seperti dapat menghapuskan dosa-dosa yang lalu selama setahun sebelumnya dan setahun ke depan, sehingga merupakan kesempatan besar untuk mendapatkan ampunan Allah SWT.
Tidak hanya itu, Puasa Arafah juga disunahkan bagi orang yang tidak sedang menjalankan ibadah haji. Rasulullah SAW menyarankan umat Muslim yang tidak sedang berada di Arafah untuk berpuasa pada hari ini sebagai amalan sunah yang sangat dianjurkan.
Bagi mereka yang mampu melaksanakan puasa ini, sangat disarankan untuk tidak mengabaikannya.
Selain puasa, amalan lain yang sangat dianjurkan pada hari Arafah adalah banyak berdoa kepada Allah SWT. Hari Arafah adalah hari di mana doa-doa umat Muslim akan diijabah oleh Allah SWT, sehingga sebisa mungkin umat Muslim diminta untuk banyak berzikir dan berdoa pada hari tersebut.
Amalan baik lainnya yang dapat dilakukan pada hari Arafah adalah bersedekah kepada sesama. Memberikan sedekah pada hari Arafah memiliki nilai pahala yang besar di mata Allah SWT, sehingga umat Muslim dianjurkan untuk menyisihkan sebagian rezeki mereka untuk diberikan kepada yang membutuhkan.
Niat Puasa Arafah
Nawaitu shauma arafata sunnatan lillâhi ta’âlâ.
Artinya "saya niat puasa sunnah Arafah karena Allah ta'ala".