Pj Bupati Belitung: Hilirisasi tingkatkan nilai tambah produk

Tanjung Pandan, Belitung (ANTARA) - Pj Bupati Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Mikron Antariksa meyakini program hilirisasi akan mampu meningkatkan nilai tambah produk sehingga menjadi lebih tinggi dan bernilai saat dijual.

"Nilai jual produk hilirisasi tentunya pasti mahal," katanya saat menanggapi Sidang Tahunan MPR RI dan Pidato Kenegaraan Presiden Joko Widodo tahun 2024 di Tanjung Pandan, Jumat.

Menurut dia, Pemerintah Kabupaten Belitung mendukung program hilirisasi yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo dalam pidato kenegaraannya.

Ia mengatakan, Belitung banyak menyimpan kekayaan Sumber Daya Alam (SDM) maupun hasil pertanian dan perkebunan yang bisa dihilirisasi seperti bijih timah maupun kelapa sawit.

"Misalnya untuk kelapa sawit kami dorong untuk dioptimalkan lagi agar bisa dilakukan hilirisasi, karena nilai jual produknya lebih mahal," ujarnya.

Selain itu, lanjut dia, untuk kekayaan mineral bijih timah yang sempat disinggung oleh Presiden Joko Widodo dalam pidato kenegaraannya, juga diharapkan tidak diekspor dalam bentuk bahan baku atau mentah melainkan sudah barang setengah jadi bahkan barang jadi.

"Bijih timah mungkin belum seberapa nilainya namun apabila sudah menjadi produk seperti solder maka nilainya akan lebih, tetap kami akan mendukung dan menyetujui kebijakan hilirisasi tersebut," katanya. 

Mikron menambahkan, guna mendukung rencana hilirisasi maupun industrialisasi harus didukung dengan adanya investasi dari sektor swasta. 

Disampaikannya, pemerintah daerah membuka kran kepada para investor yang akan menanamkan modalnya dan memberikan garansi kemudahan dalam berinvestasi dengan layanan terpadu satu pintu.

"Segala sesuatu yang berkaitan dengan perizinan bisa diurus dalam hitungan jam bahkan hari itu yang akan kami dorong, karena posisinya agak susah bagi para pengusaha adalah perizinan, mengurus ini mengurus itu dan segala macam, namun kalau sudah ada satu pintu akan lebih mudah," katanya.