Pangkalpinang (ANTARA) - Nelayan asal Pulau Tujuh, Provinsi Kepulauan Riau yang dinyatakan hilang kontak di Perairan Belinyu, Bangka berhasil ditemukan.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Pangkalpinang I Made Oka Astawa mengatakan korban berhasil ditemukan oleh para nelayan dalam keadaan terapung di sekitaran pantai Penganak dan bertahan menggunakan tutup box fiber dalam keadaan selamat. Kapal yang korban kemudikan tenggelam akibat cuaca buruk di sekitaran pantai Penganak.
"Info penemuan terhadap korban kami terima dari nelayan yang menemukan dan membawa korban menuju ke Pulau Tujuh. Alhamdulillah korban ditemukan dalam keadaan selamat," ucap Oka dalam keterangan yang diterima di Pangkalpinang, Kamis (2/1).
Oka mengatakan pada pukul 09.50 WIB para nelayan yang menemukan korban dan segera membawa korban menuju Pulau Tujuh dan keluarga korban yang mendengar informasi penemuan tersebut menyambut kedatangan korban di Pulau Tujuh.
Tim SAR Gabungan yang turut mencari keberadaan korban bergegas kembali menuju Pelabuhan Belinyu dan mengkonfirmasi informasi atas penemuan korban kepada keluarga korban.
"Kejadian ini tentunya menjadi pengingat kita Bersama untuk selalu berhati-hati setiap beraktivitas di perairan tentunya. Kami selalu menghimbau setiap masyarakat yang melakukan kegiatan di perairan untuk selalu memperhatikan dan mempersiapkan alat keselamatan diri masing-masing. Atas berhasil ditemukannya korban, maka operasi SAR dinyatakan ditutup. Terima kasih kepada segenap unsur SAR Gabungan yang membantu pencarian terhadap korban, tutup Oka.
Baca juga: SAR Pangkalpinang mencari kapal nelayan hilang kontak di Perairan Belinyu