Pekanbaru (Antara Babel)- Petugas gabungan terdiri dari Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP) dan Kepolisian Resor serta masyarakat Indragiri Hulu, Provinsi Riau berhasil menemukan jasad Sunardi, seorang petani yang tewas diterkam buaya.
"Jasad korban berhasil ditemukan pagi sekitar pukul 05.30 WIB setelah proses pencarian dilakukan sejak kemarin," kata Kepala Bidang Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo di Pekanbaru, Sabtu.
Sunardi (28) merupakan seorang petani di Desa Usul, Kecamatan Batang Gansal, Kabupaten Indragiri Hulu. Ia mengatakan setiap hari korban harus berenang melintasi sungai Gansal untuk menuju ke perkebunan hortikultura miliknya.
Kondisi itu disebabkan di tempat tinggalnya tidak ada jembatan untuk menyeberang sungai yang cukup lebar dan terkenal dengan keberadaan buaya sungai tersebut.
Hingga pada Jumat siang lalu (11/11), dua rekan korban melihat jasad yang tersangkut di batang kayu di pinggiran sungai. Saat diperhatikan secara seksama, ternyata jasad tersebut merupakan Sunardi, rekan mereka.
Kedua saksi Wahyudi dan Meggi lalu berusaha memberikan pertolongan. Namun ternyata, buaya tersebut telah menerkam kaki hingga paha korban dan menariknya ke dasar sungai.
Tim BNPP (atau dulunya dikenal Tim SAR) dan jajaran Polsek serta masyarakat setempat kemudian berusaha melakukan pencarian. Sehari melakukan pencarian, korban tidak kunjung ditemukan.
"Baru pada pagi hari tadi korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa dengan luka pada sekujur tubuh," urainya.
Kini korban telah disemayamkan di rumah duka sementara polisi mengimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dengan kejadian tersebut.
Petugas Evakuasi Warga Inhu Tewas Diterkam Buaya
Minggu, 13 November 2016 8:57 WIB
Jasad korban berhasil ditemukan pagi sekitar pukul 05.30 WIB setelah proses pencarian dilakukan sejak kemarin,