Pangkalpinang (ANTARA) - Penumpang angkutan udara di Bandara Depati Amir Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengalami peningkatan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.
"Dalam tiga hari terakhir ini rata-rata kedatangan dan keberangkatan penumpang sudah 5.000 orang lebih," kata Kepala Divisi Operasi, Servis dan Keamanan Bandara Depati Amir Pangkalpinang Alfian Ahsan di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan jumlah penumpang yang berangkat dan tiba di Bandara Depati Amir Pangkalpinang pada Rabu (26/3) sebanyak 5.500 orang, Selasa (25/3) sebanyak 5.500 orang dan Senin (24/3) sebanyak 5.200 orang.
"Saat ini arus mudik didominasi penumpang dari Jakarta yang tiba di Bandara Depati Amir Pangkalpinang," ujarnya.
Ia mengatakan dalam mengantisipasi lonjakan arus mudik tahun ini, Bandara Depati Amir Pangkalpinang telah membentuk posko terpadu untuk mengatasi permasalahan yang akan mengganggu keamanan, kenyamanan dan ketertiban calon penumpang angkutan udara ini.
"Kami sudah mengerahkan personel dan dibantu instansi terkait lainnya untuk mempercepat mengatasi permasalahan yang dialami calon penumpang angkutan udara selama momen arus mudik tahun ini," katanya.
Ia mengimbau masyarakat yang melakukan mudik lebaran menggunakan angkutan udara untuk mempersiapkan dokumen seperti KTP yang sama dengan tiket.
Selain itu, pemudik untuk datang ke bandara lebih awal dari jadwal keberangkatan pesawat, karena nanti akan ramai dan antre di bandara nanti.
"Kami mengimbau pemudik yang membawa barang-barang harus masuk bagasi, agar tidak mengalami antrean panjang. Terkadang ada calon penumpang membawa barang seharusnya masuk bagasi tetapi tidak dibagasikan pada akhirnya ditahan di kabin," katanya.