Pangkalpinang (ANTARA) - BPBD Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memfokuskan patroli di sejumlah objek wisata pantai guna mengantisipasi bencana pada puncak liburan Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah.
"Objek wisata menjadi target patroli sebagai antisipasi kebencanaan dan kecelakaan dampak cuaca ekstrem," kata Kepala Bidang BPBD Kota Pangkalpinang Nur Ikhsan di Pangkalpinang, Sabtu.
Ia mengatakan selama liburan Hari Raya Idul Fitri 2025 BPBD Kota Pangkalpinang telah mengerahkan tim reaksi cepat (TRC) untuk berpatroli di titik-titik potensi bencana alam seperti banjir, kecelakaan di objek wisata pantai seperti tenggelam, hanyut terbawa arus dan lainnya.
"Pada liburan Lebaran ini kita tidak membentuk posko khusus namun lebih mengintensifkan patroli di titik-titik rawan bencana dan objek wisata ini," katanya.
Menurut dia pada puncak liburan Lebaran ini pada Sabtu (5/4) dan Minggu (6/4), diperkirakan kunjungan wisatawan dan masyarakat mengalami peningkatan yang cukup signifikan, sehingga perlu antisipasi untuk mencegah terjadi kecelakaan akibat cuaca ekstrem.
"Kita tentunya berkoordinasi dengan tim gabungan di posko pengamanan di objek-objek wisata, untuk mencegah terjadi kecelakaan di objek wisata pantai ini," katanya.
Ia mengimbau pengunjung pantai untuk selalu berhati-hati dan mengawasi anggota keluarga khususnya anak-anaknya yang bermain dan mandi di pantai.
"Saat ini kondisi cuaca sulit diprediksi dengan perubahan yang cukup cepat, sehingga ini harus diwaspadai oleh pengunjung objek wisata," katanya.
